Everything i know about love - Bab 25 Kebalikannya

Gerakan yang lebih cepat daripada otak, Barbie Hsu langsung mendorong Angie Lee, matanya yang dingin itu menatap Angie Lee: "Bukannya semua orang tahu bahwa kamu teman baik aku? Apa yang kamu lakukan padaku, sampai-sampai aku mau balas dendam menabrakmu mati?!"

Sederet pertanyaan balik ke Angie Lee, membuat lekukan bibir Angie Lee menjadi kaku.

Angie Lee marah, dia langsung menaikkan dan melontarkan tangannya dengan kuat ingin menampar wajah Barbie Hsu..

"Cukup!" Alex Zhao langsung datang, berhasil menahan tangan Angie Lee, ekspresinya kacau: "Elvin masih didalam dalam proses pertolongan, kalau kalian sudah selesai bertengkar sekarang diamlah!"

Elvin...

Barbie Hsu memperhatikan Alex Zhao yang berdiri di samping!

Ternyata, anak yang tidak sengaja ditabraknya itu bernama Elvin! Ternyata itu anak laki-laki Alex Zhao dan Angie Lee, pantas saja, dia sangat cemas...

Mendengar kabar mereka masih belum menikah, inilah saat berita besar!

Hati Barbie Hsu sekarang sangat kacau, tiap kali dia mengingat kejadian setahun yang lalu kepalanya langsung sakit, Nicky melarangnya memikirkan hal itu, biarlah dia melihat kedepan.

Angie Lee tidak bisa menahan diri.

Setahun ini Alex Zhao mendiaminya dan bersikap dingin kepadanya, dia bisa mengerti itu hanya sementara, tapi syaratnya Barbie Hsu sudah mati!

Tapi sekarang...

Sehelai rambut kemarin, pasti punya dia!

"Alex Zhao!" Angie Lee menunjuk diri sendiri: "Kenapa? Aku berbuat salah apa kepadamu? Kamu berbuat ini kepadaku? Aku mengandung Elvin selama 10 bulan lamanya, tidak ada nama dan status istri, aku mengikuti kamu setahun demi setahun, banyak orang di luar sana yang menertawakanku! Tapi kamu? Bukannya Barbie Hsu selingkuh? Dia bahkan melahirkan anak orang lain, sekarang kamu demi dia malah tidak peduli dengan anak kita? Ini anak kandungmu Alex..."

{Ini anak kandungmu...}

Beberapa kata yang simpel, seperti suara setan memenuhi telinga Barbie Hsu.

Kata-kata ini, seperti pernah terdengar olehnya.

Tapi dia tidak bisa mengingat lagi dia pernah mendengarnya dimana, atau mungkin pernah mengatakannya, otaknya seketika menjadi berat.

Raut wajah Alex Zhao terlihat sedikit keji.

Dia bukan tidak mengerti kata-kata Angie Lee, tapi setiap kali Angie Lee mengajaknya menikah membuatnya tidak nyaman: "apakah aku pernah bilang aku tidak mau mengakui Elvin? Yang paling penting sekarang itu keadaan Elvin, bukan mencari-cari kesalahan!"

Barbie Hsu berkata: "Biaya perbaikan mobil dan rumah sakit Elvin akan aku tanggung."

Barbie Hsu juga tidak mau lagi memperhitungkan banyak dengan mereka, karena ini masalah anak. Angie Lee malah sengaja menaikkan tangannya: "Apakah aku terlihat begitu membutuhkan uangmu? Kalau saja ada apa-apa dengan Elvin, aku tidak akan membiarkanmu begitu saja!"

"Aku malah ingin tahu, memangnya Nona Angie mau gimanain dia?

Sebuah suara yang dingin tiba-tiba terdengar.

Nicky Wu datang dengan mengenakan jas panjang berwarna hitam, berjalan kearah cahaya di dalam ruangan yang gelap itu.

"Nicky..." Barbie Hsu seperti melihat seseorang yang terpenting di hidupnya, dia langsung berbalik wajah dan badan berlari menujunya.

Nicky Wu setengah memeluknya, matanya tertuju ke Alex Zhao, dia melepaskan jas panjangnya dan mengenakannya ke Barbie Hsu, dengan pelan dia berkata: "Jangan khawatir, aku sudah tahu semuanya, aku tidak akan membiarkan kamu sendirian.‘

Sambil berkata, dia menyodorkan beberapa kaset video ke Alex Zhao.

"Tuan Zhao, kamu ingin bela calon istri tercinta kamu, tapi mohon cari tahu dulu kejadian sebenarnya, Nona Angie tidak mematuhi peraturan lalu lintas, tiba-tiba berhenti ditengah jalan, untung saja tidak terjadi kecelakaan beruntun!"

Angie Lee menatapi kaset video itu, mukanya pucat.

"Saat itu aku pikir berhenti sebentar tidak akan ada masalah, Elvin melihat keluar ada toko mainan yang dia suka, aku baru saja ingin berhenti kesana dan membeli mainan itu, aku tidak sengaja..." Merasa cemas, kata-katanya semakin kacau, kemudian lalu membentak: "Siapa yang tahu mungkin saja kalian lihat itu mobil aku, lalu sengaja menabrakku?"