Everything i know about love - Bab 5 Cerai

“Dia bukan anak liar!” Barbie Hsu membantahnya dengan dicampuri rasa takut, kedua bahunya gemetaran, setelah mengenal Alex Zhao selama ini, Barbie Hsu sudah cukup mengetahui sifatnya, jika Alex Zhao menyakini bahwa ini bukan anaknya, maka dia pasti akan memaksa Barbie Hsu untuk mengugurkan anaknya!

Hawa dingin dari belakang dirinya dirasakan olehnya.

Barbie Hsu merendahkan intonasinya, dengan hati-hati dia mengatakan :”Anak ini punya kamu, pas satu bulan, waktu kita berada di ktv......”

Alex Zhao mengerutkan keningnya, dia berpikir.

Satu bulan yang lalu dia merayakan ulang tahun bersama temannya, dan dia minum terlalu banyak, kemudian dia istirahat di ruangan sebelah.

Malam itu dia juga memang berhubungan badan dengan seorang perempuan.

Tapi perempuan itu adalah Angie Lee! Bukan Barbie Hsu!

Semakin dipikir ulang dia merasa semakin jelas, dan rasa marahnya membara :”Bohong! Aku tidak pernah menyentuhmu! Sekarang menghamili anak liar lain dan mengatakan ini anakku?”

“Tidak, malam itu kita berhubungan......” Mata Barbie Hsu sudah merah, dia bersusah payah ingin menjelaskan :”Malam itu kamu mabuk, temanmu memanggilku untuk membawamu pulang, tapi sekali aku masuk kamu langsung menimpaku di sofa! Kalau kamu tidak percaya, kamu bisa mengecek cctv, anak ini benar-benar punyamu!”

Mata Alex Zhao berubah sipit, dia tidak membantah apapun.

Dikirain Alex Zhao sudah melemah, Barbie Hsu lanjut berkata :”Alex, kamu tahu kan, aku telah mencintaimu begitu lama, sampai ingin aku berikan semuanya kepadamu, mana mungkin saya menghamili anak orang lain......”

Akan tetapi perkataan Alex Zhao membuat hati Barbie Hsu jatuh ke jurang :”Biarpun itu adalah anakku, aku juga tidak akan mempertahankannya!”

Alex Zhao menarik tangannya dan membawanya untuk mengugurkan anaknya secara paksa.

Pagi hari itu, setelah dia bangun, orang pertama yang dia lihat adalah Angie Lee!

Baju Angie Lee berserakan, disekujur badannya terdapat bekas-bekas, tidak mungkin itu adalah tipuan!

Barbie Hsu, sampai saat ini masih lagi berbohong!

Rumah sakit ini dipengaruhi oleh perusahaan keluarga Zhao, jadi tidak ada orang yang berani menghalangi Alex Zhao, bahkan orang yang lewat juga tidak berani melihat terus.

Semakin mendekati ruangan ginekologi, hati Barbie Hsu seakan melompat keluar dari dalam tubuhnya.

Tidak boleh!

Ini adalah anak dia, dan dia tidak bisa kehilangannya begitu saja!

“Alex Zhao, aku janji kepadamu, segera tanda tangan dan bercerai!” dalam keadaan mendesak, dia mengatakan :”Setelah bercerai, hidup atau matinya anak ini tidak ada hubungannya denganmu!”

Setelah lewat 4 bulan, dia bisa melakukan tes dna.

Alex Zhao akan mengerti bahwa dirinya tidak pernah mengkhianatinya.

Alex Zhao terhenti sejenak, matanya semakin saja seram :”Bukankah tadi malam tidak akan tanda tangan meskipun harus mati? Dan sekarang nurut demi anak liar ini? Tapi aku tidak akan membiarkan terjadi sesuai apa maumu! Anak ini, aku pasti harus mengugurkannya!“

Nafasnya terhenti, bagaikan ada tangan yang tidak terlihat sedang merobek seluruh organ tubuhnya.

Rasa sakit membuatnya keringatan.

“Alex Zhao, sudah begitu lama bersama, sekalipun kamu memelihara seekor anjing harusnya juga sudah ada perasaan, mengapa kamu begitu kejam kepadaku?!” Badan Barbie Hsu lemas, seperti akan jatuh kapan saja :”Anggaplah ini mengasihaniku, asal kamu tidak menyakiti anakku, aku akan mendengar semua perintahmu, menyuruhku tanda tangan aku tanda tangan, meyuruhku menghilang dan aku juga akan menghilang, tidak akan muncul lagi dalam duniamu! Alex, kumohon kepadamu......”

Dalam ingatan Alex Zhao, Barbie Hsu dari kecil adalah anak tersayang di keluarga Hsu.

Manja dan sifat bangga nya tinggi, akan tetapi sekarang malah seperti wanita rusuh, membuat keonaran, menangis dan memohon, hati Alex Zhao sebenarnya tersentuh, tapi sekali kepikiran bahwa itu bukan anak dia, Alex Zhao sampai ingin mencabik-cabik Barbie Hsu!

“Jangan bermimpi!”

Alex Zhao menghancurkan imajinasi terakhir dari Barbie Hsu.

Kekejaman dan ketidakpeduliannya bagai pisau yang menusuk hatinya, sakit yang menusuk sampai kedalam tulang, sakit di sekujur tubuh, membuat Barbie Hsu sadar bahwa semua itu hanya adalah sebuah harapan.