My Lifetime - Bab 13 Pertama Sekali Bertemu Isanah Ji

Selesai membuang barang, aku berdiri di pintu, berdiri juga bukan, duduk juga bukan, bahkan tangan juga tidak tahu harus diletakkan dimana.

“Masih berdiri melamun untuk apa, sepuluh menit beres-beres, aku tunggu kamu di mobil.” Darryl Lu sekilas juga tidak melihatku, langsung melintas dari sampingku.

Aku buru-buru mandi, mengikat rambut, mengganti sebuah gaun chanel, menggambar riasan yang tipis, mengambil tas tangan keluar.

Darryl Lu duduk di dalam mobil, aku dengan hati-hati membuka pintu mobil duduk di tempat duduk penumpang depan, memasang sabuk pengaman, dengan wajah hitam sepanjang jalan, mengerikan sampai aku juga tidak berani berbicara dengannya.

Malam itu, Darryl Lu membawaku pergi ke pesta ulang tahun pribadi, saat turun dari mobil Dia memberikanku sebuah kotak hadiah dari bagasi belakang, memesankanku memberikan kepada wanita yang bernama Isanah Ji nanti.

Aku pertama kali menghadiri pesta seperti itu, orang tidak banyak, 20-an orang, tapi aku satu malaman terlihat sangat tidak tenang, aku ikut di belakang Darryl Lu, di tangan menggenggam champagne, melihat Dia saling bersulang gelas dengan orang-orang itu, berbincang dengan bahagia, aku lalu seperti seekor bebek yang jatuh ke dalam kolam angsa, tidak sepadan dengan mereka.

“Yo! CEO Lu kamu juga sudah datang?”

Satu suara wanita yang melengking berbunyi dari belakang tubuhku, masih belum menungguku sempat meresponnya, lalu ada satu orang memaksa masuk di antara aku dan Darryl Lu, aroma parfum yang berat sedikit menusuk hidung, aku dibuat tersandung oleh wanita yang memaksa masuk itu, hampir tidak berdiri stabil.

Wanita itu memakai gaun berwarna merah api, tubuh menonjol sangat indah, rambut ikal bergelombang besar ditebar di pundak, dibandingkan dengannya, aku benar-benar wanita biasa yang tidak memiliki gaya.

“En.” Darryl Lu menggunakan hidung mengiyakan sesaat, sama sekali tidak ingin menghabiskan tenaga di dirinya, sepertinya juga tidak begitu tertarik, dipikirkan juga iya, wanita yang seksi seperti ini, Darryl Lu sudah banyak melihatnya.

Darryl Lu berjalan ke sampingku, menarikku ingin pergi, tangan kanan wanita itu memegang champagne, menggunakan dada melepaskan tangan Darryl Lu yang menarikku : “CEO Lu, lama tidak berjumpa, minum segelas?” Wajahnya tersenyum, juga tidak memedulikan di sekeliling ada orang melihat, berusaha keras membuat pose, memamerkan gaya.

Saat ini tidak tahu siapa tiba-tiba berteriak : Isanah Ji sudah datang.

Itu adalah pertama sekalinya aku bertemu dengan Isanah Ji, memakai gaun berwarna putih, rambut panjang ditebar di pundak, lipstik berwarna merah muda tipis, membuat kulit terlihat lebih putih. Tampilan tersenyum tipis memperlihatkan lesung pipi, seperti putri hidup yang keluar dari cerita dongeng.

Sekumpulan orang satu persatu maju mengucapkan selamat padanya, di sisi Isanah Ji berdiri pria yang cukup memiliki aura dewasa, masih dengan gentleman membantu Isanah Ji menerima seluruh hadiah.

“Isanah Ji, kamu bilang kamu merayakan ulang tahun, begitu malam baru keluar, benar tidak tidak terlalu baik? Tidak bisa, bagaimanapun juga harus menghukum diri minum tiga gelas!” Sebuah suara wanita di dalam kumpulan orang dengan tertawa berkata.

“Bukankah ini salah Adrian Yang, aku sudah mencoba sepuluh gaun, Dia tetap tidak puas! Ini, akhirnya Dia sudah puas! Membuat aku lelah!” Isanah Ji dengan manja berkata, masih tidak lupa membalikkan kepala, mengedipkan mata melihat pria di samping.

“Sudah sudah, kembali mulai bermesraan, benar tidak tahan melihat kalian!” Wanita itu menaikkan bibir, tersenyum berkata.

Isanah Ji menyadari aku yang berdiri di samping, tidak, tepatnya sudah melihat Darryl Lu.

“CEO Lu juga sudah datang, ini……dulunya tidak pernah bertemu, apakah kamu tidak memperkenalkannya?”

Mata Darryl Lu membawa senyuman, melirik aku sekilas : “Kayla An, menyapa, ini adalah……pasangan wanita bos Yang, Adrian Yang.”

“Apa kabar, namaku Kayla An, sangat senang mengenalmu, selamat ulang tahun!” Aku tersenyum memberikan hadiah yang sejak awal sudah disiapkan Darryl Lu, Isanah Ji yang awalnya tersenyum, saat mendengar perkataan “Pasangan wanita” Darryl Lu itu, seketika menjadi kaku.

Tapi sangat cepat, Dia lalu menerima hadiah dengan sepasang tangannya, mengucapkan terima kasih.

“CEO Lu, kita juga jangan berada di antara wanita lagi, tepat bos Li mereka juga ada, kita pergi membahas masalah kerja sama?” Adrian Yang memukul pundak Darryl Lu, aku mendengar Darryl Lu akan pergi, dengan tidak tersadar menarik lengan bajunya.

Darryl Lu dengan santai melepaskan jariku, membalikkan kepala kepada Isanah Ji berkata : “Kalau begitu, Kayla An akan kutitipkan padamu.”

“Anda telah sungkan CEO Lu, tenang saja, aku akan menjaga baik nona An.” Isanah Ji sambil tersenyum menarik lenganku berkata : “Pria itu, biarkan mereka pergi sibuk, kita hanya bertanggung jawab makan dan minum saja.”

Aku ditarik duduk di atas sofa oleh Isanah Ji, sepuluh-an wanita mengelilingi sofa itu yang membentuk satu lingkaran, mereka berbicara tidak berhenti.

Walaupun mereka mengenakan gaun kelas atas, tapi tampilan seperti ini, sangat mirip dengan ruang tunggu di Regal Bar.

“Yi? Nona An benarkan? Kamu bagaimana menggoda CEO Lu kami yang begitu luar biasa? Kamu murid lulusan dari universitas mana? Atau model? Artis?” Wanita yang sebelumnya tidak jadi berbicara dengan Darryl Lu, tiba-tiba mengalihkan topik pembicaraan.

Sesaat, aku sedikit tidak tahu berbuat apa.

“Iya, tuan seperti CEO Lu itu, bisa dijumpai tidak bisa didapatkan, orang biasa masih tidak bisa masuk ke dalam matanya, kamu katakan, kalian bagaimana saling mengenal?” Wanita yang lain juga mengikuti.

Aku dengan terbata-bata tidak tahu mengatakan apa, tepat disaat ini, wanita dengan baju merah kembali mengatakan satu kata : “Aku dengar Bobby kami mengatakan, CEO Lu beberapa waktu yang lalu memesan nona pelayan seks, tidak mungkin adalah kamukan?”

Hatiku bruk sesaat, aku tidak memegang champagne di tanganku dengan baik, sheingga gelas itu terjatuh dilantai dan pecah, champagne menjiprat ke ujung gaun, aku dengan panik menggunakan tangan mengusap.

“Cetcetcet, nona pelayan seks memang nona pelayan seks, selamanya tidak bisa masuk kelas sosial, memakai gaun Chanel lalu kenapa? Di dalam tulang masih satu tampilan orang miskin! Juga tidak tahu CEO Lu ini kenapa, barang seperti ini juga bisa dimakan!” Wanita dengan baju merah membalikkan matanya, dan mencibir dengan dingin.

Aku juga tidak tahu kenapa, tiba-tiba hidung menjadi masam, air mata berputar di dalam rongga mata.

Semua orang di sekeliling mencibir, aku sangat berharap mencari sebuah lubang masuk ke dalam, bukan apa, hanya merasa aku telah membuat malu Darryl Lu.

“Sudah cukup! Kita yang duduk di sini, yang mana yang bagus? Disaat kamu mengatakan orang lain kamu juga harus berpikir apa status diri sendiri!” Satu perkataan Isanah Ji yang tiba-tiba, semua orang menjadi tenang, aku mengangkat kepala melihatnya, seketika merasa tubuhnya memancarkan cahaya.

“Kayla An, bajumu sudah kotor, ikut aku ganti satu, melihat postur tubuh kita berdua tidak berbeda begitu jauh.” Isanah Ji menarik tanganku ingin naik ke atas, berjalan beberapa langkah lalu berhenti, menolehkan kepala melihat para wanita yang tertengun : “Kalian ingin lakukan apa lakukanlah!”

Novel Terkait

Untouchable Love

Untouchable Love

Devil Buddy
CEO
5 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
You're My Savior

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu
Suami Misterius

Suami Misterius

Laura
Paman
4 tahun yang lalu
Mendadak Kaya Raya

Mendadak Kaya Raya

Tirta Ardani
Menantu
4 tahun yang lalu
Antara Dendam Dan Cinta

Antara Dendam Dan Cinta

Siti
Pernikahan
4 tahun yang lalu
Istri kontrakku

Istri kontrakku

Rasudin
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Ternyata Suamiku Seorang Sultan

Tito Arbani
Menantu
5 tahun yang lalu