Evan's Life As Son-in-law - Bab 31 Darius Shi

Setelah dua gelas, semua orang sedikit mabuk, dan suasana di dalam ruang VIP menjadi lebih ramai.

Pegawai wanita lebih pendiam. Ada beberapa wanita yang tahu cara minum. Ada lebih dari 20.000 botol. Mereka minum anggur merah yang mahal untuk pertama kalinya dalam usia yang sekarang, sehingga Layla Bai sedikit frustasi, pikir tidak bisa minum beberapa botol dengan cara ini, tidak sampai Brady Liu merasa tertekan.

Dia mengalihkan pandangannya dan berkata, "Semuanya, minum yang puas. Tuan Liu sangat murah hati, dan satu orang akan mengambil dua botol kembali untuk diminum setelah makan malam."

Brady Liu tertawa dan berkata: "Layla, bahkan stok anggur merah jenis ini tidak banyak. Kamu pikir ini pasar grosir dan ambil beberapa botol kembali."

"Tidak apa-apa, anggur lain juga tidak masaah!"

Di permukaan, dia menolak untuk menunjukkan kelemahan: "Jika tidak memikirkannya, mungkin tidak akan mengalahkan Layla Bai. Brady Liu benar-benar ingin menekan gadis ini di atas meja."

Pikiran ini membuat Brady Liu tersipu, tetapi tidak ada yang menyadarinya.

...

Makan-makan berlangsung lebih dari tiga jam, dan itu kurang dari jam delapan ketika itu datang, dan itu hampir pagi-pagi.

Selama periode tersebut, Javale Liu menelepon Brady Liu, dia memiliki batasan yang sangat ketat terhadap Brady Liu dan menetapkan bahwa dia harus pulang sebelum jam delapan, terutama baru-baru ini. Namun, Brady Liu memiliki senjata ajaib kali ini, ketika berbicara tentang makan dengan saudara iparnya, Javale Liu mematikan dan menutup telepon tanpa berkata dua kali.

Brady Liu tiba-tiba menyadari, seolah-olah dia melihat secercah cahaya dari jurang, sepertinya dia harus lebih dekat dengan kakak iparnya di masa depan, sehingga jika dia membantu untuk menutupi, ayahnya tidak akan selalu memarahi dirinya sendiri seperti ini.

Sudah larut malam. Kecuali Evan Shen, yang tidak mudah minum, bahkan James Zhao, yang paling tahan mabuk, mulai sedikit mabuk. Belum lagi, yang lain mengoceh dan bersuara memanjang. Beberapa orang bahkan benar. Dia berbicara omong kosong tentang gadis yang biasanya dia suka tetapi tidak memiliki keberanian untuk mengaku.

Evan Shen sangat berpengalaman dalam menangani adegan semacam ini, karena dia tidak banyak minum alkohol saat makan dengan teman. Seringkali, dia membutuhkan orang yang tidak mabuk di meja anggur.

Brady Liu telah membayar untuk makanannya, 160.000 RMB penuh. Sebagian besar dari uang dalam jumlah besar ini diberikan oleh Layla Bai, karena nilai total dari yang ia pesan tembus 100.000 RMB.

Mengabaikan konflik kecil antara keduanya, Evan Shen memanggil supir ketika dia meninggalkan hotel, tetapi dari sudut matanya dia melihat bahwa beberapa orang sedang berbicara dan tertawa ke arah ini, di antara mereka adalah Ferdy Liu.

Empat orang, kecuali Ferdy Liu, tiga lainnya tampaknya seumuran dengan Brady Liu. Ada empat atau lima pria berotot yang berpakaian pengawal. Sepertinya postur ini seharusnya generasi kedua yang kaya atau pejabat generasi kedua.

Dia tidak memiliki kesan yang baik tentang Ferdy Liu, dan beberapa hal yang terjadi di Timur memiliki bayangan di belakangnya, jadi Evan Shen berbalik tanpa jejak, melewati beberapa orang, tidak takut akan masalah, hanya tidak ingin berhubungan dengan Ferdy Liu pada kesempatan ini. Orang yang pertama kali diperhatikan Ferdy Liu adalah Brady Liu. Yang lain tahu keluarga Liu, tetapi tidak ada yang memperhatikan bahwa Evan Shen telah melangkah lebih jauh dan lebih jauh.

“Eehh, mengapa Tuan Muda Liu ada di sini? Aku mendengar bahwa kamu tidak dilarang oleh Paman Liu, jadi biarkan saja.” Sebelum Ferdy Liu dapat berbicara, seorang pemuda yang setinggi dan kurus seperti tongkat menyapa.

Ini jelas bukan hal yang baik, bagaimana Brady Liu bisa mentolerirnya. Namun, itu tidak terlihat di permukaan, dan kilatan penghinaan melintas di bawah matanya: "Sepertinya kamu mau dipukul hari ini, tapi tanganku sakit hari ini. Aku akan mengampuni kamu sekali."

Keluarga Michael Wang juga terlibat dalam bidang keamanan. Mereka telah berkembang dengan sangat baik di Jiangdong, kedua perusahaan adalah saingan, dan Brady Liu dan Michael Wang, dua leluhur generasi kedua, juga merupakan saingan. Namun, karena Michael Wang tidak bisa mengalahkan Brady Liu, dia hampir menjadi bahan tertawaan seluruh Jiangdong, dan kebenciannya tentu saja tumbuh semakin dalam.

Benar saja, begitu nama hati babi Wang keluar, dan Brady Liu menyebutkan tamparan sebelumnya di wajah, sedikit kebencian melintas di wajah Michael Wang. Dia melihat sekeliling Brady Liu, dan dia tiba-tiba berkata sambil tersenyum: "Brady Liu ohh Brady Liu, kamu berani sombong di depanku. Hari ini lihat saja bagaimana aku memberimu pelajaran.

Brady Liu biasanya membawa dua pengawal pada saat-saat seperti ini, tapi jelas tidak hari ini. Kalau begitu, kenapa Michael Wang takut? Ini kesempatan bagus untuk balas dendam.

Brady Liu juga menyadari rencana Michael Wang. Dia terkejut dan memutuskan bahwa dia ceroboh. Kemudian dia melihat ke koridor lagi. Tidak ada bayangan kakak ipar Evan Shen.

"Kalau tahu begini aku seharusnya pergi dengan kakak ipar dari sini."

Dua orang lainnya jelas tahu bahwa Michael Wang dan Brady Liu sedang berselisih, dan tidak ikut campur, menyombongkan diri dan membiarkan situasi berkembang. Ekspresi wajah Ferdy Liu di depan orang luar tetap stabil seperti biasanya. Mengetahui bahwa dia tidak bisa berbicara saat ini, dia sedikit menegur Brady Liu: "Brady, minta maaf kepada Tuan Muda Wang. Kakak akan membantumu berdamai. Apa yang terjadi terakhir kali memang benar, kamu tidak benar, kamu terlalu berlebihan menipu."

Brady Liu diam-diam memarahi Ferdy Liu, dia adalah sepupu, tapi apa yang dia katakan? Dia tahu dia tidak akan meminta maaf, dan dia tahu bahwa meskipun dia meminta maaf atas apa yang terjadi hari ini, itu akan sia-sia. Dengan sifat Michael Wang, bagaimana dia bisa melewatkan kesempatan langka seperti itu?

Ferdy Liu tidak menanggapi Brady Liu setelah mengatakan ini, dia mencibir dalam hatinya, dan kemudian pergi ke toilet dengan alasan ... Dia benar-benar pergi. Ini menunjukkan bahwa dia tahu bahwa Michael Wang harus melakukannya.

"Darius Shi, tangkap dia dan seret dia ke puncak Golden Jade Tower. Dia menamparku di depan banyak orang terakhir kali. Kali ini, aku akan mengembalikannya padanya."

Pengawal bernama Darius Shi adalah seorang pria paruh baya berusia tiga puluhan.

Tinngginya rata-rata, kulit kasar, kuat, matanya tajam, gerakan dan ketenangan seperti binatang buas keluar dari kandang, membuat orang terkejut dan ketakutan.

Ada beberapa jenis pengawal, sebagian besar pengawal terbaik sangat mahir dalam senjata api, sangat pandai melindungi tujuan misi, dan bahkan dapat menyelamatkan nyawa mereka. Pengawal ini sangat tegak dan merupakan pengawal paling utama di industri. Ada juga sejenis pengawal yang tidak bisa lagi disebut pengawal, tapi bisa disebut "antek". Pengawal jenis ini bisa segalanya. Ia mengkhususkan diri dalam satu kategori, tapi sangat terampil.

Pria bernama Darius Shi ini adalah yang jenis kedua. Metode bertarungnya sangat tinggi. Pengawal paling elit dari keluarga Wang tidak bisa melawannya walau bersatu.

Darius Shi menuruti kata-kata Michael Wang, dan berjalan menuju Brady Liu dengan langkah besar setelah mendengar kata-kata itu.

Tapi bukan gaya Brady Liu untuk menangkap dengan tangannya seperti ini, dia mengangkat kepalanya sedikit malu dan menatap Darius Shi dan berkata: “Apa kamu yakin ingin ikut campur dalam masalah ini。"Brady Liu sedikit yakin.

Darius Shi meraih tangan Brady Liu.

Bagaimana Brady Liu menerima ini, dia dengan cepat melakukan tendangan sehingga dia siap untuk pergi, dan itu mengenai perut Darius Shi.

Berpikir Darius Shi setidaknya harus mencengkeram tangannya dan menjerit kesakitan, tetapi Brady Liu merasa seperti dia telah menendang balok besi, dan jari kakinya hampir patah. Darius Shi tidak cemberut, jelas bahwa dia sengaja membiarkan Brady Liu menendangnya, saat ini, Darius Shi meraih tangan Brady Liu dan memutar sedikit, Brady Liu harus membungkuk dan didorong ke arah Michael Wang.

"Michael Wang, apa-apaan kamu, menyuruh anjing mempermalukanku ... Sebaiknya kamu berhati-hati, kalau kamu tidak bisa membunuhku hari ini, aku akan membunuhmu besok." Ketika mendengar ini, Darius Shi langsung menignkatkan kekuatan tangannya.

Michael Wang melangkah maju, dan membentak, "Oohh, bukannya sangat hebat, kenapa berbungkuk di depanku?"

Kepala Brady Liu merah padam, tetapi mengetahui bahwa dia hanya akan mempermalukan dirinya sendiri jika dia melanjutkan, dan situasinya tidak sebaik yang lain, dia diam-diam bersumpah dalam hatinya bahwa tidak peduli bagaimana Michael Wang mempermalukannya hari ini, dia akan membalasnya di lain hari. Sedangkan untuk Darius Shi, tentu saja Brady Liu tahu bahwa keterampilan Darius Shi sangat luar biasa. Pengawal normal seharusnya tidak bisa menghadapinya. Bahkan kakak iparnya akan datang ke Brady Liu secara langsung. Dia belum melihat Evan Shen membuat gerakan, tetapi dia tahu dia ada di Darius Shi, bahkan tidak memiliki keberanian untuk melakukannya.