My Only One - Bab 21 Recana Gagal dan Terekspos！

Pemikiran John Lee terhanyut dengan wajah pucat Clarry Song，pemandangan darah mengalir di bagian bawah badannya，dan teringat saat itu dia dengan mudah berteriak bajingan，sama sekali tidak mempercayai penjelasan Clarry Song , tidak percaya bahwa anak itu adalah miliknya！

Itu adalah anaknya John Lee！Adalah anak pertamanya！Tetapi malah dibuat mati olehnya!

Dahi dan badan yang tinggi dan besar John Lee sempoyongan dalam sekejap， tenggorokannya terasa seperti tersedak，seolah-olah ada cairan yang menyembur dari jantung，bagian utama tubuhnya tidak stabil di satu sisi，Paman Chu(Pengurus rumah) cepat-cepat maju untuk membantu dan mendukung.

“Itu tidak masalah. dibandingkan dengan kepahitan Clarry，ini dianggap sebagai apa！”

“Tuan Lee，memohon-mohon kepadamu untuk memaafkanku，aku memiliki orang tua dan anak untuk dirawat！”Suster itu menangis dan meratap，malah dibantah oleh John Lee.

“Bagaimana denganku！Anakku，istriku，pada saat itu bagaimana bisa kamu tidak mempertimbangkannya？Anak juga adalah sebuah jalan untuk menjalani hidup！Hati sebagai seorang perawat yang jugalah berkesinambungan dalam dunia medis ini，bagaimana bisa jika kamu belum memiliki hati nurani yang paling mendasar，jika begitu apa gunanya kamu memiliki keahlian untuk menjadi suster！Paman Chu. ”

Wajah galak John Lee yang diselimuti dalam kegelapan，langkah demi langkah berjalan menuju arah suster.

Hanya terdengar suara teriakan Ah，kedua tangan suster itu patah，keseleo dan berubah bentuk，semasa hidup ini tidak bisa mengangkat tangannya.

Paman Chu melihatnya dengan sangat dekat，jika bukan suster di hadapannya adalah wanita，mungkin Tuan tidak akan berhenti mematahkan kedua tangannya semudah itu！

“Tuan，apakah masih membutuhkanku untuk mengamati kamar Tuan kedua？”Paman Chu bertanya，dan John Lee berhenti melambaikan tangan.

“Tidak perlu，aku mempercayai Clarry. Musuh anakku，musuh istriku，aku akan balas dendam！”John Lee agak serak dan tercekik，matanya dipenuhi rasa kecewa dan menyalahkan diri sendiri.

Jika saat ini sudah tiba，dia masih tidak mengetahui apa yang telah terjadi，dia benar-benar bodoh！

Hanya disayangkan，sudah sangat terlambat！

John Lee menggunakan kedua tangan menutup matanya，sakit mata yang lembab mengeluarkan cairan，tapi tidak disadari.

Carla Song dengan Lina Wu masih merencanakan bagaimana menjatuhkan John Lee. Tiba-tiba menerima panggilan.

“Aku，datang ke keluarga Lee，membawa nyonya Song. ”suara pria itu terdengar lesi dan asing, seperti berbicara terhadap orang yang tak dikenal.

Hanya saja Carla Song tenggelam dalam kegembiraannya dan tidak menyadarinya.

Sejak setelelah Clarry Song meninggal，Carla Song sulit untuk melewati hari，setiap hari menjadi takut dan gelisah，takut akan situasi sebenarnya di ketahui oleh John Lee，dan juga berpikir tentang bagaimana mempertahankan orang dan hati John Lee untuk tetap tinggal.

Setelah penolakan John Lee diatas meja makan saat itu，Carla Song bahkan bisa dikatakan sangat khawatir dan bermasalah.

Tiba-tiba John Lee menelpon dan menginginkan agar dia pergi ke perumahan Lee，dan juga memanggil ibu？Apakah kamu berubah pikiran untuk ingin bersamanya？

Carla Song tiba-tiba tersenyum seperti sebatang bunga，dengan ibunya Lina Wu yang sedang memilih pakaian di lemari，dengan senang dan bersemangat cepat-cepat pergi ke perumahan Lee.

Pelayan wanita yang telah disuap oleh Carla Song diusir keluar dari perumahan Lee，saat itu perumahan Lee sangat sunyi，sunyi dan sedikit aneh ，hanya 2 orang yang tidak saling mengetahui kebenaran.

“Abang John” orang-orang masih belum masuk，berdering suara manis Carla Song.

Membuka pintu bedar perumahan Lee，melihat pria yang duduk di sofa dan diselimuti kemurungan，menyebabkan badannya tetap di tempat yang sama.

“Clarry yang bertemu dengan kecelakaan malam itu，dimana kamu？” pria di sofa dengan pandangan yang dingin memandangnya.

“Aku dengan ibuku dirumah menonton televisi，abang John kenapa kamu menanyakan masalah ini. ” Carla Song tersenyum dengan sedkit kerendahan hari.

Abang John seharusnya tidak akan terjadi apa-apa！

John Lee mengeluarkan sebuah peniti berwarna biru terang：“Apakah ini milikmu？Orangku menemukan ini di reruntuhan aula pertemuan. ”

“Benar”nada suara menurun，Carla Song dengan cepat menutup mulutnya，mata indahnya mengalir keluar air mata yang lembut dan membuka mulut：“Abang John dengarkan penjelasanku，peniti ini aku menjatuhkkanya beberapa hari yang lalu，tidak tahu terjatuh dimana，aku takut kamu marah jadi tidak memberitahumu！”

“Benarkah？”John Lee memasang senyum palsu，memberikan isyarat dari belakang badannya，tidak lama，pengawal akan menekan seorang suster untuk maju kehadapan.

Carla Song melihatnya，wajahnya pucat，kemudian terdengar suara pria di sofa tersenyum dengan lembut melihatnya.

“Kamu mungkin mengenalnya？”