See You Next Time - Bab 14 Nyonya Zhao Sudah Menjadi Orang Lain
Bodyguard maju ke depan, ingin membawa Ria Lin ke kantor polisi.
"Hentikan! Kalian hentikan!" Chelsea langsung menyerbu kesana, mendorong bodyguard itu, "Ibuku dicelakain orang, dia tidak mencuri, kalian tidak boleh mengkambing hitamkannya!"
"Sudah tertangkap basah masih saja membantah."
"Waktu itu menculik orang saja sudah ketahuan, sekarang masih saja bilang dikambing hitamkan. Orang kaya gini nggak mau berubah sungguh sangat menjijikkan."
Perkataan orang-orang di sekitar seketika masuk ke telinga, Ria Lin merasa sangat sedih, sejak kecil dia lahir di keluarga terkenal, dia tidak pernah menerima perlakuan seperti ini.
Saat itu polisi juga telah sampai, Chelsea yang melihat ibunya akan dibawa pergi, bergegas berteriak, "Saya! Saya yang mencuri cincin berlian itu! Tidak ada hubungannya dengan ibu!
Suasana ballroom tiba-tiba menjadi diam.
"Aku, Glenn, semua ini aku yang melakukannya, tangkap aku saja... lepasin ibuku..."hingga akhirnya, dia tidak bisa menahannya lagi, dia berlutut di lantai, bersujud, "Aku mohon.."
Glenn melihat wanita yang berlutut di kakinya ini, tatapan matanya memancarkan berbagai macam perasaan, tidak ada seorangpun yang dapat menebak apa yang ada di pikirannya.
Tubuh Ria Lin gemetaran, "Chelsea, kamu bangun!"
Anak perempuannya adalah anak orang kaya, tidak mungkin bisa menerima perlakuan rendah seperti ini, walaupun semuanya gara-gara ibu yang tidak berguna seperti dia...
Erika Shen melihat sepasang ibu dan anak yang sempat dikaguminya itu menjadi seperti ini, hatinya merasa sangat puas, tetapi dia tetap saja menunjukkan muka yang sangat kasihan, "Suamiku, aku tidak menyangka kakak keterlaluan seperti ini, aku sangat sedih..."
Suami...
Nama Chelsea masih tertera disamping nama Glenn di kartu keluarga mereka, tapi yang menjadi Nyonya Zhao sekarang adalah wanita lain.
Chelsea mengira dia sudah kaku dan tidak akan merasakan apapun lagi, tapi hatinya sekali lagi merasakan sakit yang luar biasa.
Alis Glenn mengerut, wajahnya yang tampan juga kelihatan cemberut, jelas-jelas wanita ini sudah bersujud di depannya dan mengaku salah, tapi tidak sedikitpun dia merasa tenang, ada suatu kecemasan dan kemarahan di dalam hatinya.
Tiba-tiba beberapa kenangan muncul di dalam pikiran Chelsea.
Sejak kecil dia suka mengikuti Glenn, orang tua melihat hubungan mereka yang begitu dekat, selalu berkata bahwa mereka adalah sepasang suami istri kecil, Chelsea sangat senang mendengarnya, setiap kali memperkenalkan dirinya, dia pasti akan memberitahu orang lain bahwa dia adalah istri Glenn.
Setelah dia sadar kebodohannya ini, dalam waktu yang lama sekali dia baru bisa melihat Glenn, Glenn seperti kelinci yang sangat cepat menghilang.
Kemudian, mereka menjadi dewasa, dia selalu berada di belakang Glenn dan selalu mengejarnya.
Kemudian, semuanya berubah.
Hati Glenn merasa sakit, kadang dia tidak tahu apakah orang yang sangat mudah berubah, atau waktu yang berlalu terlalu cepat, sehingga mereka bisa sampai ke tahap ini.
Tapi, ini tidak penting lagi, kematian ibunya, tidak dapat mengembalikan mereka seperti semula.
Dia mendorong Erika, selangkah demi selangkah berjalan kesana, memandang Chelsea dengan matanya yang hanya tersisa kebencian.
Chelsea mengangkat kepalanya, melihat pria didepannya yang berwajah tampan ini, dengan pelan dan terbata-bata dia bertanya, "Glenn, apakah kamu mencintaiku? Walaupun hanya sedikit saja..."
Pertanyaan ini konon merupakan pertanyaan terakhir di antara pria dan wanita, tapi sekarang dia tetap mencoba berani menanyakannya.
"Tidak." suara yang dingin itu keluar dari mulut Glenn, melihat air mata Chelsea yang seketika mengalir, seharusnya dia merasa puas, tapi dadanya sesak bagaikan ditimpa sebuah batu besar.
Chelsea seperti mendengar suara hatinya yang hancur, dia tahu dia harusnya pergi saja dari tempat itu, setidaknya itu satu-satunya cara untuk menyisakan harga dirinya, tapi dia tidak berhenti sampai disitu, suaranya gemetaran, dia bertanya, "terus kenapa kamu mencintai Erika?"
Novel Terkait
Sang Pendosa
DoniKamu Baik Banget
Jeselin VelaniBeautiful Lady
ElsaLelah Terhadap Cinta Ini
Bella CindySi Menantu Buta
DeddyWanita Yang Terbaik
Tudi SaktiSee You Next Time×
- Bab 1 Acara pernikahan yang hancur
- Bab 2 Jangan pernah berpikiran untuk menghalangi jalanku
- Bab 3 Siapa suruh ibu kandung dari anak ini adalah kamu
- Bab 4 Tidak boleh lemah lembut kepada pembunuh ini
- Bab 5 Glenn Zhao, Kamu menang
- Bab 6 Dia akan menikahi Erika Shen
- Bab 7 Sebuah tamparan kepadanya
- Bab 8 Tidak akan pernah mencintaimu
- Bab 9 Sebentar Lagi Lelaki Ini Akan Menjadi Miliknya
- Bab 10 Aku Mau Chelsea Shen Mati!
- Bab 11 Sumpah yang Paling Menyakitkan Hati
- Bab 12 Pencemaran Nama Baik
- Bab 13 Inilah Siasat si Glenn Zhao
- Bab 14 Nyonya Zhao Sudah Menjadi Orang Lain
- Bab 15 Lebih Baik Bunuh Aku Juga
- Bab 16 Jatuh ke Sungai
- Bab 17 Tidak Akan Muncul Lagi
- Bab 18 Kamu Bukan Dia!
- Bab 19 Orang yang Terus Berada di Sampingnya adalah Chelsea
- Bab 20 Harus Menemukannya!
- Bab 21 Selamat tinggal Chelsea Shen
- Bab 22 Tolak Lamarannya
- Bab 23 Seorang pria muncul di belakangnya
- Bab 24 Aku dari awal sudah gila!
- Bab 25 Dia tidak ingin kembali ke tempat menakutkan itu
- Bab 26 Tidak bisa lari dari kendalinya
- Bab 27 Kalaupun dia sudah mati, dia tetap adalah miliknya
- Bab 28 Kelembutan yang datang terlambat
- Bab 29 Dia begitu peduli kepada pria bermarga Wong itu!
- Bab 30 Tidak bisa melarikan diri dari genggaman pria ini
- Bab 31 Mengingatkannya Akan Masa Lalu Yang Paling Menyakitkan
- Bab 32 Mana yang telah kamu curi?
- Bab 33 Iri sampai hampir menjadi gila
- Bab 34 Biarkan dia tidak bisa melahirkan!
- Bab 35 Satu-satunya yang kuharapkan
- Bab 36 Cinta dan Benci, hampir membuatnya gila!
- Bab 37 Jangan terus bersalah lagi
- Bab 38 Pisau yang tajam melukai pergelangan tangan
- Bab 39 Kita sudah memiliki keluarga masing-masing
- Bab 40 Dia ingin membawa Michael pergi
- Bab 41 Jamuan makan bersama
- Bab 42 Dan bila selingkuh, kamu yang pertama
- Bab 43 Semua orang masuk ke Neraka!
- Bab 44 Chelsea Shen adalah istri sah ku
- Bab 45 Putri kedua keluarga Shen jatuh cinta pada pengawal?
- Bab 46 Dipublikasikan
- BAB 47 KEHILANGAN REPUTASI
- Bab 48 Ingin membuatmu menderita seumur hidup
- BAB 49 Akhirnya Dia Jatuh
- BAB 50 Cinta yang telah padam