The Gravity between Us - Bab 30 Tidak ada yang bisa menggantikan posisimu
"Ayo!"
George Ye membuka pintu kamar tidur Anita Xia sambil memerintahnya.
Anita Xia terlonjak kaget mendengar teriakan George Ye kemudian segera membuka matanya, tidak tahu apa yang telah terjadi.
Di kamar tidur ini, tidak ada hiburan apapun, termasuk alat komunikasi, televisi dan sebagainya.
Sehingga aktivitas yang paling banyak dilakukan setiap hari adalah melamun menatap matahari di luar jendela dan tidur bersama abu bakar Tania Xia,
Melihat dia masih ragu-ragu, George Ye mempercepat langkahnya berjalan menuju samping kasur, mengesampingkan selimutnya, menariknya keluar kemudian memasukkannya ke dalam mobil.
Hari ini tanpa Pengurus Rumah Song, hanya dia sendiri yang membawa Anita Xia, dia menginjak pedal gas mobil yang dibawanya dengan cepat, kemudian berhenti di depan rumah sakit.
Anita Xia langsung kebingungan.
Rumah sakit … Mengapa dia dibawa kesini?
Perasaan dia tidak berbuat salah padanya belakangan ini! Mereka berdua bahkan sudah beberapa hari tidak berjumpa.
Apakah kemungkinan …
Hari ini Bibi Zhang datang membersihkan rumah menceritakan George Ye ada pulang ke rumah makan malam, kemudian dia juga menolak perjodohan yang dilakukan oleh Kakek Ye.
Kakek Ye sangat ingin memiliki cucu.
Mungkinkah … Aku menjadi pilihan terbaik untuknya? !
Bahkan awalnya cinta diantara mereka tidak asli, Anita Xia yang membohonginya. Tapi setidaknya mereka telah melewati begitu banyak momen indah.
Sekarang dia harus memiliki cara untuk menghadapi kakek Ye!
Dengan demikian George Ye membawanya kesini sangat masuk akal, George Ye akan menikahinya?
Akhirnya dia akan menjadi nyonya Ye!
Anita Xia masih berhalusinasi menjadi nyonya Ye, tiba-tiba ditarik oleh George Ye untuk turun dari mobil.
Melihat George Ye yang sedang merapikan kemejanya, Anita Xia mendadak sangat senang.
Lihatlah, Tania Xia.
Meskipun sebelumnya aku telah banyak menderita, tetapi sekarang aku telah bebas dari penderitaan. Bagaimanapun juga dia pernah mencintaiku dulu, aku tahu! Dia tidak akan begitu terus terhadapku!
Seorang wanita yang telah meninggal, cepat atau lambat dia juga bisa melupakannya! Orang yang masih hidup akan berkesempatan menggantikan posisinya.
Tepat di belakang George Ye, Anita Xia mengulurkan tangannya untuk menggandeng punggung tangan George Ye.
George Ye melihat sekilas tangannya, kemudian perlahan-lahan wajahnya mengekspresikan senyuman membahayakan, tidak meresponnya dan langsung membawanya ke bagian spesialis kandungan.
Anita Xia memandang ruangan spesialis kandungan, membuat dia semakin yakin dengan apa yang telah dia pikirkan.
George Ye pasti berharap dia bisa hamil! Memberikan keturunan kepada keluarga Ye.
Dokter Zhao adalah kenalan lama George Ye yang sudah dia hubungi terlebih dahulu.
Dokter Zhao tidak berani langsung melihat wajah George Ye, bahkan hanya menundukkan kepalanya dan tersenyum simpul.
George Ye mengucapkan sebuah kalimat dengan santai, membuat dua orang di dalam ruangan itu terlonjak kaget.
“Menurut aku, dia punya masalah dengan rahimnya, sebaiknya diangkat …”
Karena kakek begitu ingin Anita Xia hamil, maka dia akan membuat Anita Xia tidak bisa hamil selamanya!
"Apa? !"
Suaranya yang terdengar tidak percaya menggema di ruangan tersebut.
Anita Xia tidak yakin dengan apa yang telah didengarnya, tidak mungkin! Yang terjadi bukan sesuai dengan yang dia pikirkan tadi! Bukannya dia akan menikah dengan George Ye?!
Bagaimana dia bisa membuat hal yang sadis seperti ini?!
"Tidak, tidak, tidak, tidak, … "
Anita Xia menggeleng kepalanya dengan amat cepat kemudian langsung lari keluar ruangan.
“Kamu boleh melarikan diri seperti waktu itu, tapi kamu jangan lupa, kalau kamu mencoba membantahku, akibatnya akan ditanggung oleh ibumu.”
Pernyataan ini membuat Anita Xia berhenti langkahnya, tanpa keraguan berjalan selangkah demi selangkah mengarah kembali ke tempat tadi.
“Operasi ini, apakah bisa dilakukan?”
George Ye memutar balik badannya dan menanyakan pada dokter Zhao.
"Hmmm … "
Jika dia menjalankan operasi tersebut kemudian tersebar diluar, maka dia harus menanggung resiko kehilangan pekerjaan beserta nama baiknya sehingga tidak dapat menjadi dokter lagi.
“Sepertinya kamu ada sesuatu yang rahasia dengan perawat baru disini ...”
Dokter Zhao seketika merasakan matanya sedikit kabur.
“Akan ku urus nanti, kamu tidak perlu takut ada orang yang mengetahuinya.”
Dokter Zhao menyetujuinya bukan karena George Ye telah berjanji padanya, melainkan dia tahu George Ye bukanlah orang biasa yang mampu dikendalikan.
Perlahan George Ye tersenyum lembut, “Tania, siapapun tidak akan menggantikan posisimu!”
Novel Terkait
Sang Pendosa
DoniSi Menantu Buta
DeddySuami Misterius
LauraIstri kontrakku
RasudinCinta Pada Istri Urakan
Laras dan GavinCEO Daddy
TantoThe Gravity between Us×
- Bab 1 Bunuh aku jika kau berani
- Bab 2 Kita Cerai Saja
- Bab 3 Fakta Tentang Semuanya
- Bab 4 Dialah Yang Berhati Busuk
- Bab 5 Hukuman Jika Menyinggungku
- Bab 6 Anakmu sudah tiada
- Bab 7 Dia selamanya tidak akan pernah melihatnya
- Bab 8 Apakah kamu memukulku?!
- Bab 9 Kebaikan Seorang Wanita
- Bab 10 Anak Kita
- Bab 11 Telah berakhir
- Bab 12 Wajah yang akrab
- Bab 13 Bagaimana bisa istri keluarga Ye menjadi wanita idaman pria lain!
- Bab 14 Memperbaiki semuanya
- Bab 15 Terlambat mengatakan aku mencintai mu
- Bab 16 Tania menghilang
- Bab 17 Langsung pada pokok pembicaraan
- Bab 18 Kehilangan kehidupan
- Bab 19 Kesulitan keluarga Xia
- Bab 20 Tidak bisa melawannya sampai akhir
- Bab 21 Siklus Karma
- Bab 22 Jawaban yang Kejam
- Bab 23 Selama Kamu Bisa Tahan
- Bab 24 Sudah Mati Pun Masih Menyiksa Aku
- Bab 25 Penyiksaan
- Bab 26 Ternyata adalah Tania Xia
- Bab 27 Kisah lama
- Bab 28 Bantahan yang tak terduga
- Bab 29 Keturunan
- Bab 30 Tidak ada yang bisa menggantikan posisimu
- Bab 31 Menjalani hidup sebagai orang yang paling dibenci
- Bab 32 Rindu
- Bab 33 Perempuan Itu
- Bab 34 Nama Keluargaku Juga Xia
- Bab 35 Kembar
- Bab 36 Konfrontasi
- Bab 37 – Tertekan
- Bab 38 Tania Xia yang gila
- Bab 39 Panggilan yang tak terduga
- Bab 40 Kematian ibumu bukan akibat kecelakaan
- Bagian 41 Tak perlu lagi menahan diri !
- Bab 42 Rasanya Kehilangan Orang yang Dicintai
- Bab 43 Perseteruan
- Bab 44 Rencana yang sudah lama direncanakan
- Bab 45 Anak adalah bencana untuk ibu
- Bab 46 Malaikat dengan Iblis
- Bab 47 Sungguh-sungguh mencintai seseorang
- Bab 48 Akhir dari cerita