The Gravity between Us - Bab 17 Langsung pada pokok pembicaraan

“Tuan muda ……”

“Bagaimana ?Sudah ketemukah?!”

George Ye menatap pengurus rumah Song yang berdiri di depan pintu kantor, dalam pandangannya tidak mampu menahan semua informasi.

Bibir pengurus keluarga Song bergetar sambil berpikir memikirkan kata-kata, tidak menjawab dalam waktu yang cukup lama.

George Ye sudah mengenali wajah yang seperti terpaksa seperti itu, beberapa hari ini sering dia jumpai.

George Ye baru saja melihat dengan jelas di balik kabut hitam yang menghalangi pandangan,dengan dingin memerintahkan: “pergilah”.

Pengurus rumah Song menghela nafas dengan ringan, wajah yang tidak bisa menyembunyikan kekecewaan.

“Tania Xia!”

George Ye memanggil nama yang sudah lama tidak di ucapkannya.

Selama ini dia tidak pernah berpikir untuk mencari tahu tentang keberadaan Tania Xia, dia selalu berasumsi bahwa tidak mengingatnya,baru sekarang mengerti , dia merindukannya.

Pada saat Tania Xia menghilang, George Ye seperti sudah mau kiamat, hanya demi mencarinya.

Tetapi Tania Xia sudah tiada, dia tidak berpikir …. Tidak berani untuk berpikir! Dia takut jika menggunakan kekuasaannya, malah tidak dapat mencarinya kembali.

Belasan tahun yang lalu, setiap saat dia selalu menempel didekatnya, menghilang begitu saja.

Hanya dengan membalikkan kepalanya, dengan gampang bisa meraih tangan Tania Xia telah menghilang begitu saja.

Dia sekarang sudah mengulurkan tangannya, tetapi sudah tidak dapat menjumpai dia lagi.

“Tidak mungkin!”

Seketika, pupil mata yang hitam itu membesar dan penuh amarah,

“Tania Xia tidak mungkin menghilang! Tidak mungkin!”

Suara yang bergetar seperti suara hewan buas, sepatah patah berteriak keras,seperti suara gelas kaca yang pecah, di dalam ruangan kantor yang besar ini bergema…….

Seperti sudah yakin sekali, jika dengan memanggil nama tersebut, orang tersebut, tidak akan muncul.

Seperti beberapa tahun terakhir ini, hanya dengan memanggil dia, dia akan muncul dan datang di sisinya.

Didepan mata, hanya tertinggal sosok seorang Tania Xia saja.

Pecahan serpihan gelas kaca itu telah menusuk ke lelubung hati, seperti tidak dapat merasakan rasa sakit sedikit pun, makin mendalam dan makin tegang.

Tiba-tiba saja, George Ye teringat akan sesuatu, dengan langkah yang cepat menuju keluar.

Mobil melaju dengan kecepatan tinggi, cetakan ban yang begitu dalam terlihat dengan jelas di seluruh bagian jalan.

Sebuah Villa yang gelap dilihat olehnya, tidak memiliki jendela, hanya ada sebuah pintu yang terbuka lebar, menunggu kehadirannya.

George Ye masuk kedalam,baru saja menasuki ruang yang gelap gulita, lampu di ruanggan itu berderang, sinar tersebut menusuk mata dia hingga mengecil.

Di bagian sudut, lelaki berbadan tegap mengenakan baju hitam sedang menikmati tehnya, lampu yang ada disekitar membuat wajah lelaki itu menjadi sedikit pucat seperti tidak ada warna darah.

"Ada apa dengan Tuan Ye datang kesini?"

Suara yang seperti hantu.

“Saya seharusnya memanggilmu Charles, atau Hendra Gu?”

Kata George Ye dengan dingin.

Mendengar perkataan itu, lawannya yang sedang mencicipi teh langsung menunjukkan senyuman yang sinis, "Jika memang Tuan Muda Ye bisa mengetahui segalanya, jadi ada masalah apa yang masih memperlukan aku？“

”Bukalah harga, aku ingin kamu mencari Tania Xia, buka harga."

"Hilangnya Tania Xia sebagaian mungkin dikarenakan Tuan Besar Ye, pengurus Song hanya bisa dengan diam-diam mencari tahu, jika memang masalah ini dibesarkan, dan membiarkan Tuan Besar Ye mengetahuinya, mungkin saja bisa melakukan hal lain, dia tidak mungkin membiarkan Tania Xia dalam keadaan bahaya.

dan Charles, mengenakan jaket hitam, jika ada uang dalam jumlah besar, maka ia akan bersedia melakukannya, apapun bisa dilakukannya....semua dapat berjalan dengan baik.

"Tentu saja harus Tuan Muda Ye yang menentukan berapa harganya, seberapa penting diriku untuk membantumu."

Charles melempar dokumen yang ada di kursi sebelahnya kepada George.\

George segera menerimanya, dan membukannya, tiba-tiba mata nya tertuju kepada dokumen itu dan menampakkan wajah yang terkejut, bukankah ini ponsel Tania ?!

"Mengapa ada padamu?"