The Sixth Sense - Bab 15 Pertaruhan Heboh

Mario Yuan menghela nafas dan berkata, "Kuharap kita memang terlalu khawatir, tapi aku hanya berpikir bahwa hanya ketika melihat dan mengujinya dengan mata kepala sendiri, berbicara dengan data adalah yang paling dapat dipercaya."

William Lu tidak hanya tidak menghargai sikap serius Mario Yuan, sebaliknya dia menyindir: “Mario, setelah terakhir kali menemukan lidah bebek yang belatungan, kamu sendiri diberi penghargaan, tetapi itu menyebabkan badai inspeksi, menyebabkan penderitaan kami semua, kamu harus traktir kami, hahaha. "

Mario Yuan meremehkan dia dalam hati, tapi harus ikut tertawa juga.

Sebelum Zack Zhang keluar, Charles Liang tiba-tiba muncul. Dia dan Hansen Li berjalan cepat bersama. Sebelum mereka tiba, dia berkata, "Kalian, pemeriksaan di sini sudah selesai. Ayo kita pergi ke pabrik pejagalan dan proses."

William Lu berkata: "Oke, ayo pergi Mario."

Mario Yuan berkata, "Saya belum menyelesaikan pemeriksaan. Cold storage di pabrik belum diperiksa. Zack Zhang akan pergi ke gudang untuk mengambil kunci. Kami akan memeriksanya sebelum berangkat."

Charles Liang sangat kesal ketika mendengar ini, dan menatap Mario Yuan dengan dingin dan berkata, "Mario Yuan, apakah kamu tidak mendengar apa yang aku katakan? Apakah di mata kamu ada aku sebagai pemimpin?"

Mario Yuan tersenyum dan berkata, "Tentu saja ada Kepala Divisi Liang, tapi cold storage itu untuk gudang ..."

Charles Liang tidak membiarkan dia menyelesaikan kalimatnya dan memarahi: "Karena ada aku, kepala bagian, tolong ikuti pengaturan. Untuk apa banyak omong kosong, ayo pergi."

William Lu menarik lengan baju Mario Yuan dan berkata, "Ayo."

Mario Yuan tidak bergerak, dan berkata, "Kepala Divisi Liang, tidak perlu banyak waktu untuk memeriksa gudang penyimpanan dingin, dan itu tidak akan mempengaruhi pemeriksaan berikutnya."

“Mario Yuan!” Suara Charles Liang menjadi lebih tajam begitu dia marah. Wajahnya yang kurus langsung biru. Bisa dibayangkan betapa marahnya dia: “Jika kamu tidak menuruti perintah, aku akan segera melapor pada pimpinan saat kembali, kamu jawab aku satu kata, apa kamu akan pergi atau tidak?"

Mario Yuan tidak marah, dan berkata dengan enteng: "Jika tidak tunjukkan padaku tempat penyimpanan dingin, tidak akan pergi. Kamu berhak untuk mengeluh kepada pemimpin, terserah kamu. Selain itu, memang kamu dan William tidak bisa pergi ke rumah jagal dulu?"

William Lu buru-buru membujuk: “Mario, kenapa repot-repot kamu menyinggungu Kepala Divisi demi cold storage ini.” Ketika dia mengatakan ini, dia dekat dengan telinganya dan berbisik: “Dia adalah pemimpin, dan tidak ada gunanya kamu secara terbuka menentang dia.”

Ini terlalu benar. Di unit, jika seorang bawahan menentang pemimpin secara terbuka, dia akan mati dengan menyedihkan. Selama dia menjadi pemimpin untuk satu hari, kamu tidak akan mengalami hari yang baik, apalagi dipromosikan. Oleh karena itu, melayani pemimpin adalah aturan pertama sebagai bawahan.

Tetapi Mario Yuan tampaknya telah salah meminum obat hari ini. Dia sama sekali tidak menghargainya, dan nadanya menjadi semakin kuat: "Kepala Divisi Liang, jika Anda benar-benar ingin mendengarkan kepemimpinan, harus meminta pendapat Kepala Divisi Shen. Bagaimanapun, kamu adalah seorang wakil. Di departemen, kamu masih harus mendengarkan Kepala Divisi Shen, kan? Baik, bila demikian, maka aku akan segera menelepon Kepala Bagian Shen dan menjelaskan situasi kepadanya dengan jelas. Jika dia bersikeras untuk tidak melihatnya, aku akan segera pergi, bagaimana menurut kamu?"

Untuk bisa mengatakan ini, jika Mario Yuan bukan orang idiot, maka dia sudah mempertaruhkan segalanya. Bahkan pejabat yang sangat sabar pun tidak bisa tetap cuek dengan kata-kata ini. Melihat sikap Mario Yuan yang gentlemen, Charles Liang mengertakkan gigi dan bertanya, "Kamu harus melihat cold storage?"

"Pasti!"

Mario Yuan sangat yakin.

Charles Liang: "Bagaimana jika tidak ada masalah?"

Mario Yuan: "Tentu akan lebih baik jika masalahnya tidak ditemukan. Sebagai pemimpin, memang kamu masih ingin bertaruh melawan aku?"

Charles Liang marah besar dan berkata, "Karena kamu sangat serius, kali ini harus pertaruhkan!"

Mario Yuan berpikir sejenak dan bertanya, "Taruhannya apa?"

Setelah mengatakan ini, Mario Yuan tiba-tiba melihat Zack Zhang dan pemilik gudang berjalan cepat dari belakang gudang ke rumah di sebelah kanan, dan mencibir dalam hati.

Meskipun Charles Liang marah, tapi pandangan Hansen Li padanya tetap diketahui dia, jadi dia menepuk dada titpisnya dan berkata, "Jika kamu bisa menemukan masalahnya, aku akan mengundurkan diri saat kembali!"

William Lu sangat gelisah: "Kepala Divisi, ini bukan lelucon!"

Mario Yuan belum berbicara, Charles Liang melambaikan tangannya untuk menghentikan William Lu, menatap Mario Yuan dan bertanya, "Bagaimana jika tidak ada masalah?"

Mario Yuan dengan bangga berkata: "Jika tidak ada masalah, aku segera meminta maaf kepada kamu dan mengundurkan diri!"

William Lu memandang keduanya dengan heran, dan diam-diam berkata bagus. Pada taruhan ini, setidaknya salah satu dari keduanya akan kehilangan pekerjaan mereka. Hei, ini sangat menyenangkan.

“Setuju!” Charles Liang baru saja berbicara. Mario Yuan telah berbalik dan berjalan cepat menuju gudang penyimpanan dingin. William Lu juga ingin mengetahui hasilnya dan berlari.

Charles Liang melihat punggung keduanya dan bertanya pada Hansen Li dengan suara rendah, "Apakah sudah selesai?"

Hansen Li berkata: "Seharusnya sudah diatasai, ayo pergi, mari kita lihat."

Charles Liang mengertakkan gigi dan berkata, "Sial, bajingan ini, aku harus mengusirnya!"

"Hei, Direktur Zhang, apa yang kalian pindahkan?"

Pertanyaan tiba-tiba datang, Zack Zhang serta Kepala Gudang tercengang. Ketika mereka melihat Mario Yuan dan William Lu datang, ekspresi mereka berubah drastis. Zack Zhang tersenyum dan berkata, "Bukankah kamu akan melihat penyimpanan dingin? Aku baru saja memanggil pengelola gudang untuk membukakan pintu, tapi bengkel tiba-tiba bilang mau ambil sesuatu, aku akan panggil kamu pas bawakan barang, haha.”

Mario Yuan melihat ke dua kotak di tangan mereka dan bertanya, "Jenis bahan mentah apa ini?"

Zack Zhang tersenyum dan berkata: "Isi kue bulan tidak habis setelah disiapkan kemarin. Kita memiliki peraturan yang ketat. Apa pun yang tidak digunakan hari itu harus disimpan dalam cold storage dengan suhu rendah untuk menghindari kerusakan."

Mario Yuan berkata, "Oh, ya, bolehkah saya melihatnya?"

“Oh, tentu saja.” Ketika Zack Zhang melewati kotak di tangannya, tangannya sedikit gemetar, dan ada sedikit keringat di dahinya.

Mario Yuan mengambil kotak itu dan memandang Zack Zhang sambil tersenyum: "Sekarang musim gugur, dan musim gugur sangat menyegarkan. Direktur Zhang masih merasa panas?"

Zack Zhang tersenyum dan berkata, “Ya, aku lebih gemuk, dan merasa panas saat bergerak. Cuacanya juga aneh, masih saja panas di musim gugur.” Dia mengeluarkan tisu dan menyeka keringatnya.

Mario Yuan tersenyum tanpa mengucapkan sepatah kata pun, membuka kotak itu, terlihat yang dibungkus kantong plastik transparan itu memang lima jenis kacang isi kue bulan. Ia membuka mulut kantong, menjulurkan kepalanya dan menciumnya, lalu mengambil kacang dan memasukkannya ke dalam mulutnya untuk dikunyah. Ia baru mengunyah dua kali, tiba-tiba "Puff" disemprotkan ke tanah, lalu berkata pada Charles Liang yang berjalan mendekat: "Chief, ini memang sisa bahan dari tadi malam, kamu cicipi, enak, hehe."

Charles Liang mendengus dan mengulurkan tangannya untuk mengambil beberapa kacang yang pecah dan memasukkannya ke dalam mulutnya, tetapi dia mengunyah beberapa kali, mengerutkan kening, menoleh, dan meludahkan ke tanah, lalu memutar botol air di tangannya dan menyesapnya.

Mario Yuan tertawa: "Hahaha, Kepala Divisi, bagaimana rasanya?"