Craving For Your Love - Bab 8

“Halo, dua lusin alkohol telah tiba.....”

Arielle Su tidak pernah menyangka bahwa dunia ini bisa sekonyol dan sekecil ini, kecil hingga ia hanya perlu mengangkat kepalanya untuk bisa melihat lelaki itu.

Pada saat ia membuka pintu itu, tatapannya langsung menyadari Alonzo Qin yang duduk di posisi utama.

Dia mengenakan set jas yang berwarna hitam malam ini, rambut hiam yang ditata rapi dengan wax, alisnya yang terlihat sedikit meninggi, tetap saja tidak akan menghalangi ketampanan yang terpancarkan dari wajahnya itu.

Dia kini sedang merokok dan berada di tengah kepulan asap, hingga ekspresi pada wajahnya itu tidak dapat terlihat jelas.

Tubuh Alicia Su yang duduk di kursi sebelahnya itu langsung terasa seperti disetrum saat melihat Arielle Su berdiri di depan pintu, dia bahkan merasa tidak percaya untuk sejenak.

Mengapa bisa dirinya?

“Arielle Su?” Tidak tahu siapa yang tiba-tiba berseru.

Teman baik yang mengetahui hubungan mereka bertiga itu menatap ke arah Alonzo Qin yang duduk di kursi utama, dia tidak tahu bagaimana sebaiknya ia bertindak.

Suasana hangat dan ramai di dalam ruangan itu langsung menjadi dingin karena kemunculan Arielle Su, diam hingga suara jarum yang terjatuh saja bisa terdengar——

Cahaya dari lampu di langit-langit itu mengitari tubuh lelaki yang kokoh di posisi utama itu, cahaya hangat itu bahkan menonjolkan sisi dingin dari dirinya lebih lagi.

Dia hanya menatapnya seperti itu, tidka peduli kemanapun ia pergi dia tetap saja bisa merasakan kobaran api dari tatapannya, yang seakan-akan sedang membakar dirinya.

Hanya dengan tatapan seperti ini, dirinya pun merasa semakin malu tanpa alasan

Pada saat ini, hal yang paling menekannya bukanlah bertemu dengan mantan suaminya, atau bahkan tunangannya.

Hal yang paling ia khawatirkan saat ini hanyalah, apakah pekerjannya ini masih bisa ia pertahankan atau tidak.

Jika dia tidak salah mengingat, di dalam peraturan pekerja Qin’s Corp., para pekerja aktif (termasuk yang ditugaskan), tidak boleh melakukan kerja paruh waktu dalam bentuk apapun——

Demi menenangkan situasinya, dia tidak berencana untuk melepas pekerjaan yang bergaji tinggi itu, walaupun ia bekerja di bawah orang yang paling tidak ingin ia temui itu.

Namun....... Setelah malam ini, sepertinya ketenagan yang sudah ia pertahankan itu akan langsung terungkap!

Karena tatapannya itu mencakup banyak sekali emosi, ada kesinisan, ada juga keinginan bertanya serta ketidakpedulian.

Selebihnya, dia tidak mengerti.......

Namun dia tahu jelas bahwa dia tidak akan melepasnya semudah itu kali ini.

Akhirnya, Henry Tang yang terlebih dahulu berdiri dan menyapanya,”Hai, Arielle, sudah lama tidak bertemu.”

Ekspresi Arielle Su terlihat sangat kesulitan, ia hanya tersenyum kaku,”Sudah lama tidak bertemu, Kak Henry.”

Walaupun berada di tengah situasi yang canggung, Arielle Su tetap saja tidak melupakan pekerjaannya.

Dia membukakan botol alkoholnya satu per satu, meletakkannya di atas meja secara perlahan, gerakannya terlihat sangat terlatih hingga akhirnya selesai dalam satu helaan nafas.

Setelah menyelesaikan tugasnya, ia pun langsung berpaling dan hendak melangkah keluar.

“Karena kebetulan sekali sudah bertemu, ayo duduk bersama!” Ucap Alicia Su tiba-tiba.

Setelah selesai berbicara, dia merasa masih saja tidak pantas, sehingga ia langsung merangkul lengan Alonzo Qin dengan mesra,”Alonzo, apakah kamu keberatan aku bertindak seperti ini?”

“Dia adalah adikmu, kamu saja yang memutuskannya,”lelaki itu menjawab dengan suara merdu yang mengiang di telinga, satu kalimat yang langsung membersihkan segala jenis hubungan yang ada diantara mereka.

Ekspresinya saat ini terlihat seperti seorang wanita kaya yang sedang bersedekah, anggung dan mengagumkan.

Benar-benar bagus sekali, dia mempunyai maksud seperti ini, dia sudah memang seharusnya membersihkan hubungannya sejak awal.

Mereka bukalah orang yang berasal dari dunia yang sama, mengapa ia masih saja memaksakan diri untuk bersama dengannya.

Hal itu melelahkan semua orang, benar-benar tidak pantas.

Sudah lima tahun, dia sudah mempelajarinya dengan baik.

“Tidak, ini adalah waktu kerja, aku tidak akan mengganggu kalian lagi!”

Dia hanya menjawab dengan sikap yang tidak terlalu keras maupun lemah, hanya dengan sikap dingin yang bahkan mengejutkan dirinya sendiri.

Pada saat ia hendak berpaling, Alicia Su kembali membuka mulutnya,”Arielle Su, jika kakak dan adik sudah berada pada tempat yang sama, mengapa kamu tidak keluar setelah aku selesai meniup lilin dan menuturkan harapanku.”

Alicia Su berbicara seperti ini hanya membuatnya terlihat tidak anggun jika dia tidak menetap.

Membuat orang lain merasa dia sedang melarikan diri dan masih belum melepaskan masa lalunya.

Dia sudah menghindari masa dimana ia harus bertarung keras sejak awal, hal yang paling penting baginya saat ini adalah mampu mengenyangkan diri dan terus bertahan hidup.

Saat melihat Arielle Su menetap, Alicia Su pun tiba-tiba merasa tertarik.

“Oh iya, sebelum kita meniup lilin, Alonzo, bisakah kamu mengenakan hadiah yang kamu berikan kepadaku terlebih dahulu.”

Alonzo Qin tersenyum datar dan menganggukan kepalanya, seakan-akan menyetujui segala permintaan Alicia Su.

Dia perlahan mengeluarkan kotak brokat mewah dari dalam tas berwarna merah muda itu, membukanya, lalu muncul sebuah kalung dengan batu ruby yang mencolok di depan hadapan semua orang.

Sekalipun Arielle Su tidak mengetahuinya, namun dia juga tahu bahwa ini adalah kalung Pigeon’s Blood Ruby yang langka, yang diukir oleh orang terkenal dan hanya ada satu di dunia ini.

Yun City Museum baru saja mendapatkannya beberapa saat lalu, tidak disangka kini sudah berada di tangan Alonzo Qin, mengenai harga jualnya, sepertinya hanya dia sendiri yang tahu.

Namun, harganya itu tentu saja tidak murah.

Arielle Su berdiri tercengang, dia tiba-tiba tidak dapat menuturkan perasaannya, ia hanya menahan rasa tekanannya dengan wajah yang tidak berekspresi.

Walaupun dia berkata dia tidak peduli, namun bagaimana mungkin ia bisa sepenuhnya tidak mempedulikannya.

Dia meletakkan kalung yang mencolok itu hingga ke depan leher Alicia Su, Alicia Su juga mengangkat rambutnya yang terurai itu dan memperlihatkan lekukan lehernya yang sempurna.

Tangannya perlahan mengaitkannya, kalung tersebut perlahan terjatuh, kulit putih pada tulang bahunya yang kini dihiasi dengan kalung ruby itu terlihat semakin cerah.

Kerja sama yang terjadi diantara mereka itu terbentuk setelah pemahaman yang dibangun selama bertahun-tahun......

Terlihat seakan-akan hanya ada mereka berdua di tempat ini, benar-benar sangat memikat.

Alicia Su menarik tangan yang Alonzo Qin hendak tarik kembali dan menempatkannya pada bahunya, lalu berpaling dan saling bertatapan,”Terima kasih, Alonzo, aku sangat amat menyukai hadiah ulang tahun ini.”

Ia kemudian mengecup pipi Alonzo Qin,”Aku senang sekali dengan adanya dirimu, Alonzo.”

Alicia Mu melirik dengan penuh rasa puas ketika melihat wajah Arielle Su yang sudah memucat, hatinya pun merasa sedikit lebih tenang.

Kenapa rupanya jika Arielle Su sudah pernah menjadi istri Alonzo? Orang yang ia pedulikan dalam hatinya tetaplah dirinya, Alicia Su.

“Adikku, apakah kamu tidak akan memberikan doamu untukku?”

Berdasarkan sudut pandang Arielle Su, tatapan Alicia Su ini terlihat sedikit tersaingi, namun emosi itu langsung ia sembunyikan dalam waktu singkat.

Arielle Su sudah merasa tersiksa sepanjang malam, dia sudah tidak mempunyai kekuatan untuk melawannya lagi.

Dia hanya ingin segera mengakhiri keadaan yang menyiksa mental dan fisiknya ini.

“Aku tentu saja akan menyampaikan doaku.” Dia mengambil gelas alkohol yang bersih di atas meja,”Aku berharap kalian dapat menua bersama dan terus saling mencintai.”

Ia kemudian langsung menghabiskan alkoholnya dalam satu tegukan.

Selesai, sudah selesai——

Rasa kagum pada umur 17 tahun, hingga perceraian pada umur 22 tahun, yang akhirnya sampai pertemuan kembali pada umur 27 tahun.

Sepuluh tahun masa mudanya——

Arielle Su, kamu akhirnya sudah dapat sepenuhnya melupakan lelaki yang bernama Alonzo Qin ini.

Ia pun berpaling, rasa sakit yang membuatnya keram itu pun kembali kambuh.

Dia semakin terdiam seiring rasa sakitnya yang semakin kambuh.

Setelah berjalan keluar dan menutup pintunya, rasa sakit itu membuatnya kesulitan hingga terduduk di atas lantai.

Namun kehidupan tidak memberikan kesempatan kepadanya untuk bersantai, dia hanya bisa menahan rasa sakitnya dengan dua pil obat maag, lalu menahannya dengan air dingin.

Setelah beberapa saat, rasa sakit itu akhirnya mereda.

Dia kembali menjadi Arielle Su yang kuat, yang bahkan tidak bisa ditembus oleh tusukan pisau.

Acara di dalam ruang VIP selesai saat waktu menunjukkan pukul satu malam, Arielle Su dan salah satu pelayan wanita yang bertanggung jawab atas ruang VIP yang sama itu membersihkan ruang VIPnya, membuang semua sampahnya, lalu menyelesaikan pekerjaannya pada malam itu.

Setelah Arielle Su selesai mengganti pakaiannya dan berjalan keluar dari pintu Golden Palace, waktu sudah menunjukkan pukul setengah dua malam.

Walaupun ini adalah musim panas, namun suasana malam di kota pinggir laut itu tetap saja terasa sejuk.

Dia mengenakan pakaian yang tipis, sehingga ia pun meringkuk sejenak.

Dia mendongakkan kepalanya, langit malam dipenuhi oleh bintang-bintang yang bersinar terang, tiang-tiang lampu yang berjarak beberapa meter terlihat berdiri tegak, cahaya lampu dari ketinggian itu menyinari hatinya, yang dicampuri dengan perasaan tragis dan sedih.

Ada suatu benda yang tiba-tiba terjatuh dari matanya, dia mengangkat tangannya dan mengelap wajahnya yang lembab, ternyata dia meneteskan air matanya!

Novel Terkait

The Great Guy

The Great Guy

Vivi Huang
Perkotaan
4 tahun yang lalu
Eternal Love

Eternal Love

Regina Wang
CEO
3 tahun yang lalu
Siswi Yang Lembut

Siswi Yang Lembut

Purn. Kenzi Kusyadi
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu
Demanding Husband

Demanding Husband

Marshall
CEO
4 tahun yang lalu
Satan's CEO  Gentle Mask

Satan's CEO Gentle Mask

Rise
CEO
3 tahun yang lalu
Gadis Penghancur Hidupku  Ternyata Jodohku

Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku

Rio Saputra
Perkotaan
4 tahun yang lalu
The True Identity of My Hubby

The True Identity of My Hubby

Sweety Girl
Misteri
4 tahun yang lalu
Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
4 tahun yang lalu