Gadis Penghancur Hidupku Ternyata Jodohku - Bab 393 Bukti

Melihat ketiga orang itu semakin dekat dengan kami, kami semua bersembunyi di kegelapan dan dalam keadaan bersiap.

"Maju!"

"Tangkap mereka!"

Bruce berteriak dan bergegas keluar dari tempat kami bersembunyi, mereka bertiga juga terkejut. Detik berikutnya, anak buah Bruce merespons, dia menabrak dua orang lainnya, dan berteriak dengan keras: "Cepat lari!"

Dua orang lainnya juga menyadari ada sesuatu yang aneh, mereka berlari mengikuti belakangnya.

Tetapi kami sudah memiliki rencana sejak awal, dan kami ada belasan orang, jika kami membiarkan mereka melarikan diri, kami tidak perlu menyebutkan ingin berurusan dengan keluarga Gong, hampir seketika, kami berdiri di depan ketiga orang itu, dan ada banyak orang yang berdiri di belakang mereka.

Ketiganya seolah-olah seperti mobil yang melaju dan tiba-tiba menginjak rem, mereka berhenti seketika, dan berdiri di depan kami.

Aku berjalan mendekati mereka dan berkata: "Apakah kalian masih ingat denganku?"

Aku menatap anak buah Bruce yang di depan, dua orang lainnya ditangkap terlebih dahulu, mereka mungkin tidak ingat denganku, tetapi anak buah Bruce ini pasti memiliki kesan yang mendalam tentangku.

Dahi anak buah Bruce berkeringat, dia memaksakan diri untuk tersenyum: "Roman, kak Roman, bagaimana aku tidak mengenalmu. Apa yang kalian lakukan ini?"

"Kami sudah lama menunggumu!"

Bruce menampar dahi anak buahnya dari belakang, pria itu menjerit kesakitan, dia memegang dahinya dan melihat ke belakang, lalu matanya tepat bertatapan dengan mata Bruce yang marah.

Bruce berkata dengan tegas: "Mengapa kamu mengkhianati kami?"

Pria itu menelan ludahnya, dia tampak meragu, dan tampaknya sedang memikrikan harapan untuk bisa melarikan diri saat ini, tidak lama kemudian dia akhirnya mengambil keputusan, dia menghela napas dan berkata, "Kak Bruce, awalnya aku memang bukan orangmu, bagaimana bisa dibilang berkhianat?"

"Kamu bukan orangku? Kamu bukan orangku, tetapi kenapa kamu mengikutiku begitu lama?"

Bruce menjadi lebih mudah marah, dia seperti gunung berapi, yang berbahaya dan akan meletus kapan saja.

Pria itu menatap ke sekeliling sejenak, ada sedikit ketidakberdayaan di wajahnya, dia tidak menjawab Bruce, malah menatapku dan berkata: "Kak Roman, aku tahu kalau kali ini aku melakukan sesuatu yang salah, tetapi untungnya hasil akhirnya tidak terpengaruh, kalian masih tetap bisa menangkap kami. "

Aku berkata dengan datar: "Kamu sebaiknya pikirkan bagaimana menghadapi kemarahan Bruce dulu. Kamu adalah salah satu bawahannya yang paling ia pecayai, dan kali ini kamu datang ke kota Guilin bersamanya, siapa pun boleh mengkhianatinya, tetapi kamu seharusnya orang yang paling tidak mungkin mengkhianatinya. "

"Terakhir kali di Thailand, keluarga Gong dan orang-orang Timothy mengatakan kepadaku dan menyuruhku menjadi mata-mata mereka, aku akan mendapatkan banyak uang, aku tidak mau, kemudian mereka menangkap anggota keluargaku dan mengatakan kepadaku jika aku tidak menyetujuinya anggota keluargaku akan mati. Aku tidak punya pilihan. "

Pria itu tampak menjadi tenang, atau dia sudah mengakui takdirnya, dan perlahan-lahan mengatakan segalanya, "Kemudian, kak Jack dan kalian mengalahkan Timothy bersama-sama, aku pikir semuanya sudah selesai. Siapa sangka pada saat ini keluarga Gong menemukanku lagi, mereka memberiku banyak uang. Awalnya aku ingin memberi tahu kalian, tetapi bagaimana aku menjelaskan uang yang ada padaku? Jadi aku trepaksa menyembunyikan masalah ini. "

Aku berkata: "Jika benar begitu, kamu beri tahu Bruce apa yang terjadi. Dia terus memperlakukanmu sebagai saudaranya, bagaimana dia tidak mempercayaimu?"

Pria itu tertawa, "Memang benar, dulu kak Bruce menganggap kami saudaranya, tetapi sejak aku menerima uang itu, aku tidak bisa mundur lagi. Bahkan jika kak Bruce mempercayaiku, namun bagaimana dengan Tuan Suchart? Kamu sama sekali tidak tahu Tuan Suchart dalam pasukan bawah tanah Thailand mewakili apa, jika dia memiliki kecurigaan, bahkan hanya sedikit saja, maka akan ada banyak orang yang ingin membunuhku dan menyuruhku menerima hukuman darinya. "

Setelah anak buah Bruce mengatakan itu wajahnya tampak basah, dan kalimat berikutnya bahkan dia mengatakannya dengan terisak, "Apa yang bisa aku lakukan? Jika aku mengatakan ini, aku tidak dapat hidup sampai hari berikutnya. Dan masalah kali ini, awalnya aku tidak ingin datang, tetapi tidak tahu orang-orang keluarga Gong mendapatkan berita ini dari mana, mereka memintaku untuk datang bersama. Jika tidak, dia akan memberitahukan rahasiaku kepada kalian. "

Setelah mendengarkan pernyataan pria itu, Bruce akhirnya tampak tenang, dia menutup matanya dan berkata: "Baiklah, karena memang begitu, masalah kamu mengkhianatiku kali ini, aku tidak akan mempermasalahkannya, tetapi sebagai gantinya, kamu harus memberi tahu informasi orang tua Roman yang diculik kepada kami. Jika keluarga Gong jatuh, semuanya tidak akan menjadi masalah. Mengenai keselamatanmu, aku pikir dengan hubungan antara kak Roman dan Tuan Suchart, selama ia bersedia untuk membantumu berbicara, Tuan Suchart tidak akan mencurigaimu."

Aku mengangguk dan berkata: "Ya, Tuan Suchart dan aku adalah teman baik, kami juga memiliki hubungan kerja sama, dan kamu tidak mengancam mereka. Selama kamu memberikan informasi dan rencana keluarga Gong, dia tidak akan mempersulitmu."

Mata pria itu berkedip, sepertinya dia sedang mempertimbangkan apakah apa yang aku katakan itu benar atau tidak, dan akhirnya dia berkata: "Baiklah, bagaimanapun, aku pasti akan mati, aku akan memberitahu kalian, aku akan bertaruh kali ini saja."

Setelah selesai mengatakannya kami semua tenang dan bersiap mendengarkan perkataannya, tidak disangka wajah dua orang lainnya berubah drastis, mereka menatapnya dengan terkejut, "Bukankah tadi kamu mengatakan kita akan mencari kesempatan untuk membunuh Roman bersama-sama? Kenapa sekarang kamu berubah? "

Aku melihat ke kedua orang lainnya, aku melihat wajah mereka pada saat ini sangat cemas dan syok.

Anak buah Bruce semakin marah, "Kapan aku mengatakan itu? Aku tadi jelas mengatakan kepada kalian untuk menghubungi Clay. Kapan aku mengatakan aku ingin membunuh kak Roman?"

Setelah mendengar bantahan dari mereka bertiga, aku kira-kira mengerti dalam sekejap, aku berkata: "Kita interogasi mereka secara terpisah, jika ada berbohong, jangan salahkan kami kejam. Kami tidak bisa membunuh orang di Cina, tetapi kami masih bisa membuat seseorang cacat. "

Setelah selesai mendengar perkataanku, selain anak buah Bruce, dua orang lainnya tampak panik, karena bagi mereka yang bukan orang Thailand, mereka lebih memahami kehebatan tempat ini.

Setelah selesai mendengar perkataanku, segera ada orang datang untuk mengirim ketiga orang itu ke ujung jalan untuk diintrogasi. Segera, beberapa bawahanku membawa mereka kembali.

Setelah sedikit perbandingan, aku akhirnya memutuskan bahwa mereka semua mengatakan yang sebenarnya, hanya titik fokus dari isinya yang sedikit berbeda, karena anak buah Bruce kali ini memang bukan peserta, pelariannya hanya rencana sementara, bahkan dalam rencananya, sebelum dia mendapatkan berita dari Clay, dia tidak akan pernah terungkap.

Dan bukti kriminal keluarga Gong sangat sederhana. Sebagai saksi, bukti fisik lebih sederhana. Beberapa rekaman telepon tentu saja akan disediakan oleh dua orang lainnya.

Selain itu, ada tuduhan dari orang tuaku, dapat dikatakan kali ini, keluarga Gong tidak dapat melarikan diri bahkan jika mereka memiliki sayap.

Melihat situasinya sudah jelas, aku mengirim ketiga orang itu kembali ke kantor polisi. Jay Zhou sudah menunggu dengan cemas di pintu, ketika melihat kami datang, wajahnya langsung rileks.

Aku berkata: "Mereka bertiga telah mengatakan fakta-fakta kejahatan keluarga Gong, kamu dapat menanyakannya kepada yang lainnya, jika ada yang melakukan pengakuan, mereka akan disamakan dengan mereka ini, seharusnya hukumannya bisa dikurangi, katakan saja mereka memiliki sikap pengakuan yang baik dan telah mendapatkan pengampunan dari korban, seingatku penculikan bukan kasus besar, itu bsia dianggap sebagai kesempatan untuk mereka, bagaimanapun, aku hanya memiliki dendam dengan keluarga Gong, mereka dipergunakan oleh orang lain, itu juga bukan keinginan mereka. "