Cinta Setelah Menikah - Bab 95 Acara Pelelangan Malam Amal (1)

Sebenarnya masih sangat disayangkan.

Tifanny Wen menutup mulutnya, dan memijat dahinya.

Sedangkan saat ini, pandangan semua orang sudah tertuju pada Nara Gu yang meneriaki harga 140 Milyar.

Melihat Nara Gu, tentu saja semua orang ingin mengetahui apa rasanya berebut, seperti apakah rasanya. Melihatnya saat ini, raut wajah Nara Gu masih sama, tersenyum, tidak menampilkan ekspresi apa pun.

Melihat orang yang meneriaki harga, semua orang ingin tahu, bos dari manakah, yang berani mengeluarkan harga ini.

Harga ini, juga terlalu tinggi bukan.

Melihat ke arahnya, para tamu dapat melihat wajah Yansen Mu, terlihat berkelas. Hanya saja saat pertama kali melihat, para tamu hanya merasa kaget, tetap tidak mengenalinya. Banyak dari orang Keluarga kaya, bahkan para aktris muda, sudah mulai berbisik: begitu tinggi tampan dan kaya, menghabiskan uang sebanyak ini untuk membeli gelang, sudah pasti punya orang yang disukai bukan. Tetapi, mereka justru tidak tahu kalau Yansen Mu yang menyumbangnya.

“pftt…”

Kenny Qin dan Baim Su saling melihat, lalu tertawa.

Lelaki ini apakah sudah gila? Dia yang menyumbangnya, lalu menghabiskan 140milyar untuk membelinya?

Punya uang juga bukan menghabiskannya dengan cara seperti ini. Jika ingin berbuat amal…. Di bawahnya juga ada Beberapa badan amal, apakah perlu dengan cara seperti ini?

“apakah semenjak punya perempuan, IQ lelaki juga berubah menjadi nol?” Baim Su yang tidak mengerti percintaan, saat ini duduk di sebelah Tifanny Wen, melihat pergerakan Yansen Mu ini, langsung berbisik ke sebalah Tifanny Wen.

Akhirnya Tifanny Wen tidak menjawab, presenter sudah mulai berbicara, “barang kedua yang akan dilelang adalah”

Presenter sudah ingin mengakhiri pelelangan barang pertama, saat menyebutkan barang kedua, di atas layar sudah menampilkan fotonya.

Yang membuat orang terkejut adalah, pandangan presenter, tertuju kepada Tifanny Wen! Tertuju pada tempat duduknya.

Semua orang bingung, mengikuti pandangan presenter, juga ikut melihat Tifanny Wen yang penuh pesona malam ini. Saat sedang bingung mengapa presenter melihat ke arahnya, suara presenter mulai terdengar lagi, “Tifanny, apakah kamu bersedia menyumbangkan barang kedua?”

Tifanny Wen adalah aktris, jika presenter ini memanggil Tifanny, juga sangat normal.

“eh?”

Semua orang tidak akan terpikirkan, saat acara pelelangan, presenter akan mengundang tamu untuk menyumbang barang kedua.

Apakah ini pemaksaan?

Tifanny Wen bingung.

Tifanny Wen sudah dapat menebak jika malam ini akan terjadi hal yang tidak terduga.

Dan hal yang tidak terduga ini, membuatnya sedikit terkejut?

Apa yang terjadi? Memintanya menyumbang barang kedua?

Presenter dengan cepat menjelaskan, “Tifanny, sutradara Jacky Yu berkata, jika kamu menemaninya makan, dia akan bersedia mengeluarkan 10 Milyar, semuanya akan disumbang ke badan amal. Hanya saja tidak tahu apakah Tifanny Wen, kamu akan bersedia melakukan sesuatu untuk amal ini.”

Sutradara Yu?

Menemaninya makan saja, dia akan menyumbang 10 Milyar kepada badan amal?

Setelah semua orang mendengar ini, langsung terkejut.

Tifanny Wen menemani sutradara Yu makan, dia akan menyumbang 10 Milyar? Bukankah ini sama saja, jika Tifanny Wen mengiyakannya, maka dia akan melakukan hal besar untuk kesuksesan amal ini?

Kalau begitu, 10 Milyar ini, pada akhirnya harus bergantung pada Tifanny Wen.

Tetapi

Sekali makan, 10 Milyar?

Ini benar – benar sangat tinggi!

Sangat sangat tinggi!

Apakah ada kemungkinan seperti ini?

Tidak mungkin bukan!

Semua orang yang hadir sudah menganga. Sutradara Yu meskipun punya uang sebanyak ini, juga tidak akan membuat keputusan seperti ini. Tifanny Wen menemaninya makan, dapat membuatnya menyumbang 10 Milyar, ini hanya hal yang biasa dilakukan oleh orang bodoh.

Tetapi apakah Jacky Yu sebodoh ini?

Novel Terkait

Blooming at that time

Blooming at that time

White Rose
Percintaan
5 tahun yang lalu
His Second Chance

His Second Chance

Derick Ho
Practice
4 tahun yang lalu
Spoiled Wife, Bad President

Spoiled Wife, Bad President

Sandra
Kisah Cinta
4 tahun yang lalu
Villain's Giving Up

Villain's Giving Up

Axe Ashcielly
Romantis
4 tahun yang lalu
Love Is A War Zone

Love Is A War Zone

Qing Qing
Balas Dendam
5 tahun yang lalu
Pernikahan Tak Sempurna

Pernikahan Tak Sempurna

Azalea_
Percintaan
4 tahun yang lalu
Cinta Pada Istri Urakan

Cinta Pada Istri Urakan

Laras dan Gavin
Percintaan
4 tahun yang lalu
Aku bukan menantu sampah

Aku bukan menantu sampah

Stiw boy
Menantu
4 tahun yang lalu