Suami Misterius - Bab 1283 Pernikahan Kedua Orang

Keyra melebarkan matanya dengan tercengang, di dalam sepasang pupil yang jernih, tercermin langit biru, lautan, rumput hijau dan bunga, di dalam matanya hampir menampung semua pemandangan terindah di dunia.

Alfy memeluknya dengan lembut dari belakang, kehangatan keduanya yang saling disatukan, suara menggodanya yang enak didengar dengan perlahan masih tertinggal di telinganya.

Alfy berkata "Key, ini adalah pernikahan kita."

Keyra berbalik, mengangkat kepala dan menatapnya, dengan sinar cahaya yang bergetar di matanya, tersenyum dan berkata "Bukankah pernikahan kita akan dilaksanakan dua bulan lagi?"

"Ya, itu adalah pernikahannya dua keluarga Sunarya dan Sanusi dan hari ini adalah pernikahannya kita berdua. Key, hari ini, kamu adalah pengantinku yang paling cantik."

Keyra mendongak menatapnya dan hanya merasa penglihatannya menjadi semakin kabur. Dia pernah berjanji padanya bahwa dia akan memberinya sebuah pernikahan yang memuaskan, dengan adanya kastil, laut, bunga dan daerah hijau …. Dia melakukan apa yang telah dia janjikan.

"Jangan menangis, kamu tidak akan cantik lagi jika menangis." Alfy memegang wajahnya, menundukkan kepala dan dengan lembut mencium bibirnya.

Keyra menahan air matanya dan berusaha untuk tersenyum padanya.

Hari ini adalah pernikahan mereka, pernikahan mereka berdua, bagaimana bisa meneteskan air mata di hari yang begitu indah.

Keyra tersenyum dan masuk ke dalam pelukannya, seperti seekor kucing, dia membenamkan wajah di dadanya dan menggosoknya dengan lembut.

Dada Alfy sampai gatal karena usapannya dan dia tertawa sambil berkata "Sudah, jangan manja lagi, ayo kita pergi makan dulu, pernikahan akan dimulai satu jam lagi, Pendeta tidak akan menunggu kita terlalu lama."

"Aku mengerti." Keyra melingkarkan lengannya di lehernya, lalu mencium bibir dengan keras dan kemudian dengan patuh berlari ke bawah untuk makan.

Setelah sarapan, Keyra kembali ke kamar tanpa menunda waktu lagi.

Dia duduk di depan meja rias dan mulai merias wajah, kali ini dia merias dengan sangat indah dan sepenuh hati dari sebelumnya.

Setelah Keyra menyelesaikan riasannya, mengambil gaun pengantin dari jendela dan memakainya, karena ritsleting gaun pengantin ada di belakang, jadi Keyra mencoba beberapa kali, tetapi tetap tidak bisa menarik ritsleting ke atas.

Lengannya tidak cukup panjang.

Alis indahnya Keyra sedikit mengernyit, ketika dia kesal dan tidak tahu harus berbuat apa, pintu di belakangnya tiba-tiba terbuka.

Keyra menoleh ketika dia mendengar suara itu dan melihat bahwa Alfy mengenakan setelan jas yang sangat formal, tubuhnya yang tinggi tegap dan begitu tampan.

"Apakah kamu sudah siap?" Tanya Alfy.

Keyra menggelengkan kepala, dengan sosok terlihat kesal.

"Ada apa?" Alfy menatapnya dengan bingung.

Keyra membalikkan punggungnya dan menunjuk ke ritsleting di punggungnya "Kamu datang di waktu yang tepat, bantu aku."

Melihat ini, Alfy tersenyum dan mengulurkan tangannya untuk menarik ritsleting di punggungnya. Punggung indah seputih salju, dengan perlahan ditutupi oleh ritsleting dan kemudian dia mengulurkan tangan dan menariknya masuk ke dalam pelukannya.

"Keyra, apakah kamu sedang menggodaku?" Alfy mengulurkan ujung jarinya, dengan lembut mengangkat dagunya dan tersenyum hangat.

"Itu benar-benar tidak bisa dijangkau." Kata Keyra dengan centil, lalu mengulurkan tangan untuk menyisir rambutnya.

Alfy tersenyum, meraih tangannya dan berjalan ke meja rias. Dia membuka laci kecil di atas meja rias, mengeluarkan mahkota berlian yang indah dari dalam sana dan meletakkan di kepalanya Keyra dengan tangannya sendiri.

Alfy tidak pernah memakaikan aksesoris kepala pada seorang gadis, jadi gerakannya sedikit terlihat aneh dan butuh waktu lama untuk memakaikannya.

"Suka tidak?" Alfy memakaikan Keyra sebuah mahkota, meletakkan tangan di bahunya dan bertanya sambil tersenyum.

Keyra memandang dirinya di cermin, pipinya memerah dan tersenyum bahagia.

Dia mengangguk dengan tulus dan berkata "Suka."

Bagaimana mungkin dia tidak menyukai apa yang dia berikan padanya.

Pada saat ini, terdengar musik indah di lantai bawah, Pendeta sudah siap dan pernikahan akan segera dimulai.

"Apakah kamu sudah siap, Tuan Putriku." Alfy bertanya dengan lembut.

"Ya." Keyra tersenyum dan mengangguk, melihatnya meletakkan kerudung putih di kepalanya dan kemudian merentangkan telapak tangan di depannya.

Keyra menundukkan kepala dan tersenyum, lalu meletakkan tangannya di atas telapak tangannya, membiarkannya memegang tangannya, berjalan keluar kastil dan melangkah ke karpet merah.

Tidak ada satu orang pun tamu, ini adalah pernikahan yang hanya dimiliki oleh mereka berdua.

Keyra memegang lengan Alfy dan keduanya melangkah melintasi karpet merah dengan berdampingan, berjalan melalui lengkungan dan akhirnya berhenti di depan Pendeta.

Pendeta itu adalah seorang Irlandia berusia lima puluhan, yang sangat bergengsi di daerah setempat dan telah menyelenggarakan banyak pernikahan.

Alfy dan Keyra berpegangan tangan dan berdiri di depan Pendeta.

Pendeta memiliki salib di dadanya, sambil memegang sebuah "Alkitab" yang tebal berat di tangannya dan mengucapkan sumpah pernikahan dalam bahasa Irlandia murni.

Keyra tidak pernah belajar bahasa Irlandia, jadi mendengarkan kata-kata Pendeta sama saja dengan mendengarkan astronomi.

Setelah Pendeta mengatakan satu kalimat panjang, akhirnya Pendeta beralih ke bahasa Inggris dan berkata "Pengantin tampan pria, sekarang kamu bisa berjanji kepada pengantin cantik wanitamu."

Alfy dan Keyra berdiri berhadapan, Alfy memegang tangan Keyra dengan kedua tangan, menatap matanya dengan serius dan dengan sungguh-sungguh.

"Aku, Alfy Sanusi, bersedia menikahi Nona Keyra Sunarya untuk menjadi istriku dan mulai saat ini, aku akan memikul tanggung jawab yang dipercayakan kepadaku melalui pernikahan, tidak peduli baik atau buruk, kaya atau miskin, sehat atau sakit, muda atau tua, aku akan tetap bersatu denganmu di masa-masa sulit, berbagi suka dan duka. Bahkan, jika kamu berubah menjadi keriput dan berambut putih, kamu akan tetap menjadi istriku yang paling cantik. Keyra, aku mencintaimu, selamanya."

Keyra mengangkat kepala dan menatapnya, sumpah yang begitu indah, membuatnya ingin menangis lagi.

Namun, dia tidak bisa menangis, karena setelah Alfy selesai berbicara, sekarang adalah giliran dia sebagai mempelai wanita untuk mengucapkan sumpah pernikahan.

Sumpah pernikahan Alfy dikatakan dengan sangat menggugah dan sensasional, Keyra berpikir bahwa dia pasti telah menyusunnya terlebih dahulu.

Keyra tidak ada persiapan, jadi dia hanya bisa membuatnya saat itu juga. Untungnya, kefasihan dan pemikiran Pengacara Sunarya sangat bagus dan langsung memainkan peran di tempat.

"Aku, Keyra Sunarya, bersedia menikah dengan Alfy Sanusi sebagai istrinya, mulai sekarang, akan saling menghormati dan mencintai, saling percaya dan menyemangati, saling membantu dalam kesusahan dan saling mencintai seumur hidup." Dia menggandeng tangan Alfy dan menatap mata hitamnya dengan sungguh-sungguh "Alfy, aku akan bekerja keras untuk belajar menjadi istri yang baik."

Alfy tersenyum dan mengangguk, tatapannya lembut seperti air. Menggenggam tangannya lebih erat lagi.

Kemudian, Pendeta Irlandia lanjut berkata "Aku umumkan, Tuan Alfy Sanusi dan Nyonya Keyra Sunarya secara resmi menjadi suami istri. Pengantin pria, sekarang kamu bisa mencium pengantin wanitamu."

Alfy tersenyum, dengan pelan dan lembut membuka gaun pengantin di kepala Keyra, menundukkan kepala dan menciumnya dengan sungguh-sungguh, penuh kasih sayang dan lembut.

Setelah pernikahan selesai, keduanya makan siang bersama.

Alfy memasak sendiri, menggoreng steak sapi yang lezat, foie gras, kaviar dan berbagai macam salad, keduanya duduk berhadapan, memotong steak dan meminum anggur merah.

Keyra mengambil gelas anggurnya, tersenyum dan berkata "Selamat menikah pada Tuan Muda Sanusi, selamat kamu telah menikahi istri yang cantik, lembut dan lucu seperti Nona Sunarya, aku harap kamu dapat menjaganya dengan baik, merawatnya, mempercayainya dan seumur hidup selalu bersama."

Novel Terkait

Memori Yang Telah Dilupakan

Memori Yang Telah Dilupakan

Lauren
Cerpen
5 tahun yang lalu

My Greget Husband

Dio Zheng
Karir
4 tahun yang lalu

My Charming Wife

Diana Andrika
CEO
4 tahun yang lalu

Rahasia Istriku

Mahardika
Cerpen
5 tahun yang lalu

You're My Savior

Shella Navi
Cerpen
5 tahun yang lalu

Cinta Yang Terlarang

Minnie
Cerpen
5 tahun yang lalu

Doctor Stranger

Kevin Wong
Serangan Balik
4 tahun yang lalu

This Isn't Love

Yuyu
Romantis
4 tahun yang lalu