Someday Unexpected Love - Bab 125 Tiga Lelaki (1)

Hari kedua malam hari, dia sendirian janjian dengan Yoshua Fei keluar bertemu, sebuah bar asing.

Yoshua Fei sudah mempersiapkan diri, hanya saja terhadap dia memilih bar asing ada sedikit tidak bisa mengadaptasi, mungkin dia masih belum terbiasa, ditempat selain club Phantom, bertemu dia sama seperti bayangan teman baik.

Sean, kenapa mengajak bertemu disini?

Dia masuk ke lose asing, merasa sakit hati menghadap pernah menjadi teman baik, mungkin, ini adalah terakhir kali mereka bertemu berduaan, sifatnya Sean Ou, dia lebih jelas daripada siapapun.

Kalau kamu bilang? Tidak janjian disini? Jangan-jangan kamu masih ingin pergi ke club Phantom? Apakah tempat club Phantom itu kamu masih ada hak untuk pergi? Meskipun membiarkan kamu pergi, kamu pergi apa tidak akan merasa dalam hati tidak tenang?

Yoshua Fei dalam hati sudah memahami, langsung menuju ke topik utama: jika mencari aku karena masalah Helena, kalau begitu langsung bicara saja.

He, kamu malah sangat tenang dan berterus terang, sampai nama Helena juga teriak dengan sangat lancar, aku benar-benar sangat diluar dugaan, pantesan pada saat itu aku begitu tidak menyukai dia, kamu selalu menantang aku, ternyata dari awal sudah menarik perhatian dia!

Sean Ou bersenyum dingin: kak Dennil terus berjaga maling luar, malah tidak tahu, benar-benar maling rumah adalah yang paling susah dijaga.

Aku tahu sekarang aku bilang apa juga tidak ada gunanya, jadi, aku juga tidak berencana menjelaskan apa, perkataan yang sudah berkata dengan kak Dennil, aku juga bisa terhadap muka kamu bicara, perasaan aku terhadap Helena He bukan bercanda.

Pong…Sean Ou sangat marah memukul satu kepalan, Yoshua Fei jatuh diatas sofa, ini adalah seumur hidup kedua kali dia kena pukul, karena seorang perempuan, karena sebuah pertemanan.

Mengapa adalah kamu? Walaupun lelaki seluruh dunia semuanya ada niat terhadap Helena He, kamu juga tidak boleh! Apakah kamu tahu kenapa kamu tidak boleh? Karena kamu adalah teman kita, Helena He adalah istri teman kamu, terhadap istri teman tidak boleh ada pemikiran lain, dasar kamu berpura-pura apa?

Yoshua Fei dengan dingin mengangkat kepala, dengan pasti berkata: sangat bagus, aku utang kepada kalian, akhirnya semuanya sudah membayar habis.

Iyalah, sangat bagus, diantara kita akhirnya sudah selesai bermain, Yoshua Fei, kamu sangat luar biasa, kamu dalam sehari menghancurkan sangat bersih pertemanan yang sudah kita lindungi dengan teliti selama dua puluh tahun lebih, mulai dari sekarang, kita bertiga sudah bukan teman lagi! Aku akan membuka mata dengan besar untuk melihat, kamu hari ini mengorbankan moralitas, kelak bisa mendapatkan apa!

Margaret Chu mendegar tubuh Helena bukan begitu bagus, dia memutuskan pergi ke keluarga Du melihat dia, meskipun berdua adalah teman yang sangat baik, tetapi sejak Helena menikah ke keluarga kaya raya, dia malah sekali pun juga tidak pernah pergi ke keluarga Du.

Kebetulan pada saat dia pergi adalah akhir pekan, Dennil Du juga dirumah, pembantu membawa dia sampai ke ruang tamu, sedang bersiap-siap naik keatas melapor, Dennil Du sudah keluar.

Tuan muda, ada seorang nona ingin bertemu nyonya muda.

Dennil Du mengarah ke tengah ruang tamu melirik sekilas, terus jalan kearah Margaret Chu, Margaret Chu melihat dia jalan kemari, berusaha memaksa mengeluarkan sedikit senyuman: Ha, Dennil Du, sudah lama tidak bertemu.

Iya.

Dia dengan asing mengangguk-angguk kepala: Helena dilantai atas.

Margaret melihat dia siap-siap keluar, seperti sedang berpikir dan berteriak dia: tunggu sebentar.

Dennil Du menghentikan langkah, dengan ringan bertanya: Apakah ada masalah?

Itu…… aku ingin tanya sebentar, kamu dengan Helena kenapa?

Kamu bisa bertanya dia.

Apakah kamu masih salah paham masalah dia dan Tony, aku bilang sama kamu, diantara mereka berdua adalah putih bersih, Tony memang suka Helena, tetapi orang yang disukai Helena adalah kamu, dia suka dia adalah urusan dia, Helena juga tidak bisa mengurusnya, tetapi Helena suka kamu adalah urusan kamu, kamu tidak boleh tidak mengurus dia kan?

Dennil Du membalikkan kepala: Nona Chu, apakah kamu sedang tongue twister?

Bukan, aku hanya bicara jelas dengan kamu, aku tidak berharap kalian berdua demi salah paham ini dan ribut tidak senang…….

Antara aku dan dia, bukan segampang yang kamu pikir begitu.

Dia melempar satu kalimat, kepala juga tidak membalik dan pergi, Margaret Chu menatap punggung belakang dia, tidak bisa berbuat apa-apa menghela nafas.

Margaret.

Dilantai atas ada orang teriak dia, dia membalik kepala, melihat adalah Helena, dengan segera lari keatas.

Kamu kenapa datang? Helena dengan heran bertanya.

Aku datang melihat kamu! Hp kamu juga tidak bisa dihubungi, aku pergi ke perusahaan kamu mencari kamu dan ada seseorang mengaku adalah orang Niko bilang badan kamu tidak enak istirahat dirumah.

Oh……Helena menarik tangan dia: mari, duduk didalam kamar.

Kamu sebenarnya kenapa? Kelihatan sangat pucat dan lesu, masih karena masalah Tony itu?

Bukan, bukan sepatah dua patah bisa berbicara jelas.

Ekspresi wajah Helena murung, Margaret sangat sulit berkata: kalian sebenarnya kenapa? Aku barusan dibawah lantai bertemu dengan Dennil Du, dia juga sebuah wajah yang dingin, sekarang melihat kamu, benar-benar adalah sebuah cetakan diukir keluar.

Aku dan dia, sudah mau bercerai.

Novel Terkait

I'm Rich Man

I'm Rich Man

Hartanto
Merayu Gadis
4 tahun yang lalu

Pernikahan Tak Sempurna

Azalea_
Percintaan
4 tahun yang lalu

My Beautiful Teacher

Haikal Chandra
Adventure
4 tahun yang lalu

Awesome Husband

Edison
Perkotaan
4 tahun yang lalu

Now Until Eternity

Kiki
Percintaan
5 tahun yang lalu

Husband Deeply Love

Naomi
Pernikahan
4 tahun yang lalu

Diamond Lover

Lena
Kejam
4 tahun yang lalu

Cintaku Pada Presdir

Ningsi
Romantis
4 tahun yang lalu