Satan's CEO Gentle Mask - Bab 415 Percaya Pada Teman

“Hm, jika kamu tidak keberatan, menurutku pasti ada pakaian yang cocok untukmu di dalam kamar.” Nikolas Guan dengan lembut menepuk punggung tangan Kylie Man, seolah-olah ingin menenangkannya, sudut bibir Nikolas Guan sedikit terangkat naik.

"Hm,itu yang terbaik. Aku rasa aku seperti ini bertemu dengan ayahmu, sedikit tidak pantas .....” Kylie Man berkata dengan pelan, seolah-olah telah menyelesaikan kegundahan hatinya, Kylie Man tersenyum menjawab Nikolas Guan.

“Namun, kupikir kamu akan segera bertemu ayahku.” Nikolas Guan mendongak, gorden di ruang tamu masih rapi seperti biasanya, dan di saat seperti ini, dia seharusnya berada di ruang tamu membaca koran!

“Kalau begitu pakaianku? Akankah tidak pantas?” Kylie Man bertanya dengan sedikit canggung, dia seperti ini muncul, akankah membuatnya salah paham bahwa dia tidak akan menghormatinya? Kalau begitu, dia harus mendiskusikan ini dengannya terlebih dahulu, takutnya tidak akan mudah diselesaikan!

“Apa kamu akan memberitahuku bahwa sekarang kamu takut? Apa kamu tidak percaya diri?” Nikolas Guan bertanya dari samping, menatap geli Kylie Man. Jika dia tidak salah ingat, saat itu Kylie Man langsung mengusulkan ingin bertemu dengan ayahnya. Tidak semua orang memiliki keberanian seperti ini.

"Tentu saja tidak, ayo pergi!" Kylie Man membantah dengan sedikit malu, bagaimanapun sebelumnya dia memiliki Charles sebagai tameng, tapi sekarang, bahkan keberadaan Charles tidak jelas, dia tidak tahu bagaimana harus bersikap ketika bertemu ayahnya! Kylie Man di samping Nikolas Guan, dia menjadi cemas ketika dia perlahan berjalan masuk ke dalam vila, dia melihat dekorasi di sekitar ruangan, merah delima yang terang sepertinya telah mendominasi ruangan ini, kegundahan dalam hatinya seolah-olah menghilang karena apa yang di lihatnya.

“Aku tidak menyangka kamu benar-benar membawanya kemari, ingin membuktikan apa ke aku?” Kylie Man memperhatikan Nikolas Guan yang berhenti, dan meoleh mengikuti suara di kanan belakangnya, Kylie Man melihat orang tua yang duduk di sudut dengan tenang membaca koran. Terlihat guratan-guratan dipipinya dengan jelas, seketika dia telah memastikan identitasnya.

“Kylie Man ini adalah ayahku.” Nikolas Guan menarik Kylie Man dan berjalan menuju depan sofa, dan duduk di depan Marchel Guan.

“Nona Kylie Man, belakangan ini aku terus mendengar namamu, tidak kusangka hari ini aku bertemu denganmu, ini membuatku sedikit terkejut.” Orang tua itu menyerahkan koran yang ditangannya ke Pengurus rumah disampingnya, nadanya berbicara dengan Kylie Man berubah, sepasang matanya tidak lepas dari tubuh Kylie Man. “Tapi, saat aku mendengar Nikolas ingin membawamu ke jamuan malam,aku sedikit terkejut! Sekarang, sepertinya kalian belum bersiap untuk jamuan malam?”

"Hm, ini ..." Kylie Man tidak mengetahui rencana Nikolas Guan, dan berkata dengan canggung.

“Ayah, tiba-tiba ada masalah, aku tetap akan membawa Kylie Man ke Jamuan malam.” Nikolas Guan mengulurkan tangan dan mengambil punggung tangan Kylie Man yang meringkuk dan meletakkan di atas pangkuannya, dan berkata kepada Marchel Guan dengan suara berat.

Marchel Guan sesaat tertegun menatap Nikolas Guan yang memegang telapak tangan Kylie Man, lalu mengalihkan pandangannya. Dia memberi intruksi ke Pengurus rumah, “Bawalah Nona Kylie Man beristirahat ke kamar tamu, karena Nikolas pasti membawanya pergi, siapkan gaun pesta untuk Nona Kylie Man.”

"Hm, aku ..." Kylie Man baru saja mau berbicara, tapi dihentikan oleh Nikolas Guan disebelahnya.

"Ikutlah dengan Simon! Aku nanti akan mencarimu, istirahatlah terlebih dahulu!” Nikolas Guan dengan lembut menepuk punggung tanga Kylie Man, melihatnya yang bangkit dari sofa, dengan bingung berjalan mengikuti Simon, lalu kemudian tersenyum dengan lembut ke Kylie Man.

“Tuan Guan, sampai ketemu nanti! ” Kylie Man berkata dengan sopan kepada Marchel Guan, lalu mengikuti Simon, dia masih bisa mengedipkan mata.

“Ayah, apa yang mau kamu katakan?” Nikolas Guan bersandar di belakang sofa, memandang sekeliling.

"Belakangan ini beritamu sedikit keterlaluan! Aku tidak mau melihat nanti kita berakhir dengan membuat masalah sama seperti keluarga Ou, mencoreng nama baik! Mengerti?” Marchel Guan berkata dengan dingin.

“Itu karena putri angkatmu, aku tidak memintanya untuk mengacaukan semuanya.” Nikolas Guan mengingatkannya dengan sinis. “Sekarang dia tidak berani untuk kembali? Atau ada muslihat baru?”

“Sepertinya kamu membawa Kylie Man lebih awal kemari, bukan hanya karena wartawan mengelilingi Vilamu!” Marchel Guan berbinar memperhatikan raut wajah Nikolas Guan, melihat raut wajahnya yang tetap tenang, lalu dengan suara berat berkata, “Apakah menurutmu ini semua karena perintahku?”

“Dia sangat mendengarkanmu, jika bukan karena instruksimu, akankah dia berani mengatakannya?” Suara Nikolas Guan bergema pelan, dia menatap mata Marchel Guan yang berbinar, “Anakku, apa sebenarnya tujuanmu membawa Kylie Man kemari?”

“Nanti Kamu akan mengetahuinya.” Nikolas Guan menjawab dengan pelan, melihat Kylie Man yang baru menjauh dari tangga, dia mengalihkan pandangannya, dan tersenyum dengan lembut.

"Baik! Baik! Baik! Aku ingin melihat, permainan apa yang ingin kamu mainkan denganku hari ini!” Marchel Guan berkata dengan dingin, dengan marah meletakkan gelas teh ditangannya ke meja kecil disampingnya, dan mengeluarkan suara yang cukup keras.

“Jika kamu tidak keberatan, aku akan menemuinya dulu. Kita Keluarga Guan tidak pernah memperlakukan tamu dengan buruk, benarkan?” Nikolas Guan berkata kepada Marchel Guan dengan berat, bangkit dari atas sofa, merapikan pakaiannya sebentar, lalu berjalan menuju tangga dan menuju kamar tamu!

Nikolas Guan menarik nafas dalam-dalam sebentar, lalu mengetuk pintu kamar, mendengar suara lembut Kylie Man, Nikolas Guan penasaran hal apa yang membuatnya sangat bersemangat? Ketika dia membuka pintu kamar, Nikolas Guan benar-benar terkejut menatap pemandangan didepannya! Melihat gaun Kylie Man yang senada dengan warna sampanye, lalu lekukan tubuhnya, membuatnya menjadi indah sempurna.

Kulit putihnya di bawah gaunnya bersinar terang.

"Kenapa? Apakah ada yang aneh?” Kylie Man melirik Nikolas Guan yang terus berdiri di depan pintu kamar melalui cermin didepannya, dia tidak tahu apa yang salah dengannya? Kalau tidak kenapa dia tetap berdiri di depan pintu dengan ekspresi seperti itu.

"Hm, bukan. Ini sama seperti yang kubayangkan ..." Nikolas Guan menatap lembut Kylie Man, untuk sesaat dia seperti melihat sosok lain yang tersenyum lembut padanya!

“Seperti apa aku dalam bayanganmu?” Kylie Man tidak bisa menahan rasa penasarannya, bagaimana pendapatnya tentang dirinya, dia bisa mengatakan kalimat ini, benar-benar mengejutkannya!

“Hm, ada satu hal lagi yang ingin kukatakan padamu, ini baru yang paling penting. Kamu mengatakan akan berteman denganku, benarkan?” Nikolas Guan bertanya ringan, ekspresi seriusnya membuat Kylie Man berpikir dengan cepat.

“Benar, kita berteman, tapi sebelum aku menyetujui permintaanmu, aku ingin bertemu dulu dengan Lisa dan Charles. ”Kata Kylie Man dengan lembut, ekspresinya yang lembut perlahan berubah. Dia rasa mungkin inilah alasan mengapa dia menyetujui permintaan Nikolas Guan tanpa ragu-ragu sejak awal! Dia ingin mengobrol baik-baik dengan Lisa.

"Charles ada di vilaku. Kembali nanti kamu akan bertemu dengannya! Hm, Kalau Lisa, aku rasa juga tidak sulit. Tapi, kamu tahu keadaannya sekarang, jadi mengenai Kingston Ou, untuk sementara waktu jangan beritahu dia, bisakah? Permintaanku sangat mudah, aku tidak akan mempersulitmu. Bisakah?” Nikolas Guan dengan tulus menatap Kylie Man, tujuan dia membawanya kemari adalah karena ini! Asalkan dia bisa berjanji, tidak melanggar prinsipnya, dia akan melakukan yang terbaik untuk menyelesaikannya.

“Baik.” Kylie Man menjawabnya pelan, dia mengalihkan pandangannya dari wajah Nikolas Guan. Nikolas Guan membawanya kemari seharusnya dari awal telah memperkirakannya, hanya saja, cara seperti ini, apa gunanya untuk Nikolas Guan? Apa yang bisa dia buktikan dengan kejadian ini? Dia sama sekali tidak memiliki ide tentang ini.

“Tunggu aku di sini sebentar, aku akan mengurusnya. Aku akan memberikanmu tanda nanti.” Nikolas Guan dengan lembut menepuk bahu Kylie Man, lalu berjalan keluar dari kamar. Kylie Man menghela nafas lega, lalu memperhatikan sekeliling dengan lebih seksama. Walaupun kamar tamu, harga perabotan di sini juga tidak murah.

Hanya saja, tidak tahu apakah tempat Lisa beristirahat juga sama seperti ini, sekarang dia hamil sekitar lima enam bulan, beberapa waktu lagi, dia akan segera melahirkan! Kylie Man benar-benar tidak tahu bagaimana Lisa menghadapi semua ini, dan lagi ada anak yang akan segera lahir, walaupun dia tahu pemikirannya sedikit jauh, tapi Kylie Man tetap merasa dia harus melakukan sesuatu, dia harus membantu Lisa.

Bahkan jika Kingston Ou telah pergi, mereka pernah akrab, sekarang situasi menghadapi situasi yang sama, Dia ingin membantunya. Kylie sudah bersikeras dengan pemikiran seperti ini! Mungkin sekarang dialah satu-satunya yang bisa membantu Lisa, satu-satunya yang diharapkannya adalah Nikolas Guan tidak bermain-main dengannya, tapi sungguh-sungguh ingin membantu mereka!

Kylie Man duduk dengan tenang di dalam kamar, melihat matahari yang perlahan terbenam sampai menghilang seutuhnya, tapi dia tidak mendengar berita apapun. Kylie Man telah mendengar suara percakapan dan suara musik yang perlahan di putar di luar pintu sana, tidak lama kemudian Jamuan malam akan di mulai, tapi bayangan Nikolas Guan sampai sekarang belum terlihat.

Mendengarkan dering telepon disampingnya, Kylie Man menjawabnya,” Tuan Muda Guan, apakah aku sudah bisa bertemu dengan Lisa?”

“Aku sudah mengaturmya. Tapi, hanya ketika Jamuan malam berakhir, oke?” Nikolas Guan membujuk Kylie Man dengan lembut, dia sangat khawatir Kylie Man tiba-tiba menyesal.

“Aku percaya padamu.” Kylie Man menjawabnya dengan lembut, setidaknya dia masih bersedia menjelaskan ke dia, berarti setidaknya dia masih mengharapkan kepercayaannya. Kalau tidak, dia memiliki banyak cara, membuatnya bergerak sesuai keinginannya, tapi dia tidak melakukannya!

“Terima kasih!” Hati Nikolas Guan Ssedikit tersentuh, walaupun hanya sebagai teman, tapi dia tidak menyangka, Kylie Man akan sepercaya ini padanya.