My Charming Wife - Bab 247 Kamu pergi sendiri

Bonita Zhou ada di sini Clara Shen tidak ingin mengatakan semua ini di hadapannya, tetapi melihat Callie Qin bersama dengan Diana Lin membuatnya merasa dirinya seperti ditusuk dari belakang, kalau tidak bertanya dengan jelas, dia benar-benar tidak tenang.

Diana Lin tersenyum, "Mengatakannya atau tidak itu urusanmu, tapi sekarang sudah larut, kalau tidak ada yang ingin kamu katakan, kami akan pergi."

Saat berhadapan dengan Clara Shen di luar dia juga tidak ingin berpura-pura, tapi di sini masih ada orang luar, jadi dia tidak boleh terlihat terlalu kentara, tapi dia juga tidak ingin berbicara dengan Clara Shen di sini. Dia masih bersikap tenang karena di sini masih ada Wayne Qin, saat ini ada kerja sama antara Keluarga Shen dan Keluarga Qin. Dia tidak tahu Wayne Qin tahu masalah Callie Qin atau tidak, jadi dia hanya bisa bersikap netral, tidak menyanjung atau menyinggung siapa pun.

“Kalau mau pergi pergi saja tidak ada yang menahanmu.”Clara Shen juga tidak mungkin bersikap baik kepada Diana Lin.

Diana Lin mengerutkan kening dan menatap Callie Qin. Callie Qin langsung berkata, "Kalau begitu aku pergi dulu."

“Kamu mau pergi? Pergi kemana? ”tanya Bonita Zhou.

Callie Qin sangat tidak senang dengan sikap Bonita Zhou yang seperti ini, "Saat ini kamu sedang membantu siapa? Aku ibumu, kenapa kamu membantu orang lain bicara?"

“Kamu ibuku kenapa kamu pergi bersama orang lain dan tidak bersamaku?” Bonita Zhou bertanya balik.

Dia semakin tidak suka dengan Diana Lin ini, tetapi kelihatannya ibunya sangat mendengarkannya.

“Sekarang kamu sudah dewasa, apakah aku harus menemanimu setiap hari?” kata Callie Qin.

Clara Shen menyela percakapan mereka, "Baik, pergilah, setelah kamu pergi kelak kalau terjadi sesuatu kepadamu aku juga tidak akan peduli lagi."

Begitu mendengar ucapannya, Callie Qin merasa sangat gembira dan ingin langsung pergi bersama Diana Lin, tetapi begitu dia mendengar kalimat terakhir yang Clara lontarkan, dia berdiri diam di tempat dan tidak berani pergi kemana mana, kalau Clara Shen tidak peduli kepadanya apakah Diana Lin akan melepaskannya? Callie Qin tahu, itu tidak mungkin.

Tadinya Wayne Qin ingin maju. Setelah mendengar perkataan Clara Shen, dia menyingkirkan pemikiran ini. Clara bisa menangani masalah ini, jadi lebih baik saat ini dia bersikap seolah-olah dia tidak tahu, kalau tidak akan sulit dibereskan.

Memikirkan hal ini, Wayne Qin menyentuh cincin di jari manisnya.

“Clara Shen, apakah ada artinya kamu berbuat seperti ini?” Callie Qin bertanya dengan tidak senang.

"Apakah ada artinya kamu berbuat seperti ini? Seharusnya kamu tahu kenapa saat ini aku masih memberi muka kepadamu, tapi jangan kamu pikir aku mudah diajak bicara, aku katakan kepadamu aku Clara Shen bukan orang yang mudah diajak bicara, kalau kamu membuatku sangat marah aku tidak akan peduli lagi. Aku tidak memiliki kerugian sebaliknya kamu, kamu pikirkan baik-baik. "

Saat Clara Shen marah tatapan matanya sangat dingin dan bahkan terlihat sedikit kejam. Jantung Callie Qin berdetak dengan kencang. Dia tidak tahu apakah Clara Shen serius atau tidak, tapi tanpa sadar dia merasa sedikit takut. Tentu saja, dia tahu kenapa saat ini Clara Shen tidak mengatakannya dengan jelas. Ada banyak orang di sini. Ini adalah masalah pribadi Keluarga Qin. Kalau diketahui orang luar, akan berdampak sangat besar.

Callie Qin sama sekali tidak menyangka Clara Shen tidak mengatakannya karena dia tidak ingin Bonita Zhou tahu ibunya adalah orang seperti itu, tetapi tidak peduli tahu atau tidak Callie Qin tidak boleh membiarkan Clara Shen mengatakannya, jadi dia hanya bisa berkata: "Apa yang kamu inginkan?"

Clara Shen menatap Diana Lin, "Diana Lin, kamu pergi sendiri."

Tatapan mata Diana Lin sangat garang, "Bagaimana kalau aku tidak mau pergi?"

Clara Shen menatap Diana Lin dengan dingin, "Tempat ini bukan Kediaman Shen. Kalau kamu tidak mau pergi boleh boleh saja. Sudah lama aku ingin menghajarmu. Kebetulan hari ini tanganku gatal, kalau kamu tidak pergi, lihat saja apakah aku berani menghajarmu atau tidak. "

Clara Shen berkata sambil menggerakkan persendiannya.

Diana Lin melihat sekeliling, tidak ada orang di sekitarnya. Kalau Clara Shen menghajarnya di sini, mungkin tidak akan ada yang membantunya, mengenai apakah Clara Shen berani menghajarnya atau tidak, tentu saja dia percaya Clara berani, sejak kecil Clara Shen = sudah belajar seni bela diri, dia tidak ingin berkelahi dengannya di sini, dan dihadapannya ada begitu banyak orang.

Dia mendengus dengan dingin, "Kamu hanya bisa seperti ini." selesai berbicara, dia berkata kepada Callie Qin: "Aku kembali dulu, mengenai apakah malam ini kamu mau datang atau tidak itu tergantung padamu."

Diana Lin berjalan ke area perkemahan tanpa menoleh ke belakang.

Perasaan yang baru saja Callie Qin rasakan karena melihat kepergian Diana Lin langsung menghilang. Saat mereka berdua dia bahkan tidak berada posisi yang menguntungkan, sekarang saat dia sendirian, apakah dia bisa meyakinkan Clara Shen? Tentu saja tidak mungkin.

“Sekarang Diana Lin sudah pergi, sudah bisa bicara baik-baik kan?” kata Callie Qin.

Clara Shen langsung bertanya , "Kenapa kalian bisa bersama? Bukankah kamu sudah pindah dari komplek itu?"

“Aku sudah pindah, tapi aku tidak punya teman lain, jadi aku hanya bisa berkemah dengannya, memangnya tidak boleh?” Callie Qin bertanya balik.

Clara Shen tertawa dengan sinis, "Boleh, apakah kamu tidak tahu dia siapa?"

Dia tidak tahu apa yang terjadi di Kediaman Shen? Saat ini Clara Shen mulai curiga saat itu Callie Qin sengaja bekerja sama dengannya, tetapi sekarang dia malah bertanya memangnya tidak boleh seakan itu bukan masalah besar.

Boleh dari mananya?

"Aku tahu, kami hanya berkemah bersama."

Clara Shen merasa pasti ada yang salah dengan otak Callie Qin , "Hanya? Callie Qin, otakmu bermasalah ya? Tidak bisa belajar dari kesalahan? Saat orang ingin menjebakmu apakah dia akan memberitahumu aku ingin menjebakmu? "

Callie Qin mengerutkan keningnya, dihadapan begitu banyak orang, Clara Shen langsung mengatakan dirinya tidak punya otak, Clara benar-benar tidak memberikan muka kepadanya.

"Clara Shen, apakah ini caramu berbicara dengan orang yang lebih tua?"

Clara Shen menggelengkan kepalanya, "Aku tidak berbicara seperti ini kepada orang yang lebih tua, aku hanya berbicara seperti kepadamu."

Bonita Zhou merasa ada makna yang mendalam dibalik percakapan mereka, jadi dia bertanya: "Kalian benar-benar tidak menyembunyikan sesuatu dariku? Kenapa aku merasa ada yang aneh?"

Callie Qin melirik Bonita Zhou, lalu berkata dengan dingin: "Anak kecil jangan bertanya terlalu banyak, urusi dirimu saja."

Bonita Zhou merasa tidak senang, dia bukan anak kecil, sebentar lagi dia akan berusia 20 tahun .

Clara Shen malas berbicara kepada Callie Qin jadi dia langsung berkata: "Ayo pergi, kita kembali ke tenda, Bonita, hari ini ibumu tidur dengan kalian."

"Baik."

Karena bertemu dengan Callie Qin, hari ini suasana hati semua orang tidak begitu baik. Malam hari, Kelvin Han berusaha membuat suasana lebih baik, dia mengeluarkan kartu yang dibawanya, lalu berkata, "Bagaimana kalau kita main kartu?"

Elviana Wang berkata, "Aku oke oke saja, tapi ada begitu banyak orang bagaimana mainnya?"

"Main Gin Rummy, banyak orang baru seru."

Clara Shen mengangguk, "Boleh."

Dia benar benar marah dibuat Callie Qin. Sebenarnya tidak peduli betapa bodohnya Callie, Clara Shen tidak akan semarah ini. Clara sangat marah karena dia selalu bergaul dengan Diana Lin, Clara tahu betul Diana Lin orang yang seperti apa, Callie Qin sangat dekat dengannya membuat dirinya merasa tidak nyaman seperti dicakar kucing, tapi sepertinya Callie tidak peduli sama sekali, dan bahkan merasa tidak ada yang salah dengan hal itu. Clara tidak memarahinya sudah termasuk sabar kepadanya. Saat ini, Kelvin Han mengusulkan bermain kartu juga bagus, bisa menenangkan suasana hatinya, jika tidak dia rasa kemarahan ini akan tersimpan di dadanya sepanjang malam, kalau seperti itu dia akan merasa sangat tidak nyaman.