Dark Love - Bab 29 Kamu Ini Mencari Mati
Suara masih terus berbunyi, saya tidak memiliki waktu untuk memikirkan langkah selanjutnya, hanya bisa melakukannya sesuai dengan instruksi orang itu.
Saya berjalan terus sampai ke lantai dua dari pabrik, kemudian suara itu terdengar lagi: “Gunakan pisau yang ada di tanganmu lalu rusaklah mukamu itu.”
Saya melihat kedepan dengan terkejut, dan ada sedikit perasaan tidak percaya, mengapa dia melakukan ini?
“Apa yang kamu lihat, kamu tidak mendengarkanya kah? Rusaklah mukamu itu, mukamu yang mirip dengan nenek membuatku merasa muak, cepatlah. Kalau tidak saya rusak muka anakmu itu.”
“Saya tahu kamu siapa!”
Jika saya mengatakan bahwa saya hanya menebak. Maka saat ini, saya sangat yakin, wajah saya ini sangatlah cantik, tetapi yang saya ingat yang selalu ingin menghancurkan mukaku hanya ada satu orang, orang itu adalah Nia.
“Kamu bilang apa?”
Dari nada bicara Nia membawa sedikit kepanikan. Tidak mengherankan bahwa dia hanya ingin menghancurkan mukaku tanpa mengatakan apapun, karena dia tidak berharap saya akan mengenalinya.
“Nia, apakah kamu takut dengan ini? Takut Nicho tahu bahwa kamu adalah dalang di balik semua ini, dan dia tidak akan pernah memaafkanmu?”
“Shella, kamu cari mati ya.”
Nia benar-benar dibuat marah sepenuhnya, akhirnya dia tidak mengunakan pengeras suara lagi, lalu keluar dari balik mesin besar tersebut, sepasang matanya yang menunjukan dendam yang membara seperti api, berlari ke arahku.
“Nia,ternyata memang kamu, apa yang ingin kamu lakukan, lepaskan anakku.”
Nia dengan suara tertawa yang jahat, mengarakan tangannya ke atas lalu menepukan tangannya, tidak lama dari itu, seorang pria mengangkat keluar Shalom seperti anak ayam, tangannya membawa sebuah pisau.
“Shalom kamu baik-baik saja kan, mama datang untuk untuk menyelamatkanmu.”
Ketika Shella melihat Shalom, pikirannya hanya tertuju pada Shalom, mata tertujuh padanya lalu berlari ke sana.
“Jika masih berakal sehat sebaiknya kamu diam di tempat!”
Pria itu meletakan pisau di leher Shalom. Karena takut Shalom pun menangis, saya pun menghentikan langkah kakiku, lalu melihat ke arah Nia.
“Nia, apa sebenarnya yang mau kamu lakukan? lepaskan Shalom, apa yang ingin kamu lakukan, semua arahkan kepadaku!”
“Shella,ternyata benar anak haram ini adalah kelemahanmu. Jika begitu tukar nyawamu dengan nyawa anak haram ini.”
Suara Nia yang dingin dan kejam, tidak membawa perasaan sedikitpun, Melihat ke arahku seperti mencekokan racun kepadaku, matanya seperti seekor ular yang bersembunyi terlalu lama.
“Baik, saya berjanji kepadamu, tetapi setelah saya mati, tolong lepaskan anakku!”
Saya sudah bisa mengetahui seluruhnya, Nia dengan hati-hati merencanakan semua ini hanya untuk menghancurkanku. Jika itu masalahnya, maka saya bersedia memenuhinya, hanya saja ada beberapa penyesalan, saya tidak bisa melihat Shalom tumbuh dewasa.
“Ma tidak mau, Ma apa yang akan kamu lakukan?”
Tangisan memilukan Shalom terdengar keluar, dia masih sangat kecil, masih banyak hal yang tidak dia mengerti. Kemudian hari, tanpa didikan saya, dia mau bagaimana tumbuh dewasa?
“Shalom jangan menangis, sebelumnya kamu telah berjanji kepada mama, kita harus kuat…”
Shalom perlahan menghentikan tangisnya, Nia mulai kehabisan kesabarannya, mengarahkan teriakannya kepadaku: “Shella, hentikan omong kosongmu itu, jika anda tidak bersedia, saya sangat tidak keberatan membuat anak haram ini pergi menemanimu.”
“Dasar kamu wanita jahat, saya bukanlah anak haram. Mama kamu jangan mati, jika kamu mati Shalom tidak memiliki mama lagi.”
Anak-anak di bawah usia 5 tahun saja sudah mengerti banyak hal, menangis karena sakit hati.
Pria itu sedikit tidak sabar dan memukul kepala Shalom, semua itu justru membuat hatiku semakin sakit.
Saya menutup mataku, ketika membuka mataku kembali, saya mengarakan pisau itu ke jantungku…
“Nia, setelah saya mati, saya hanya berharap kamu menepati perkataanmu, lepaskan anakku.”
Setelah selesai bicara, saya mengangkat pisau, melihat saya mengirim pisau itu ke dalam jantungku,tiba-tiba sebuah suara terdengar.
Novel Terkait
Sederhana Cinta
Arshinta Kirania PratistaPria Misteriusku
LylySee You Next Time
Cherry BlossomCinta Dibawah Sinar Rembulan
Denny AriantoCinta Seorang CEO Arogan
MedellineBeautiful Lady
ElsaBeautiful Love
Stefen LeeDark Love×
- Bab 1 Hidupku Tidak Baik
- Bab 2 Bukankah Kamu Merasa Aku Kotor?
- Bab 3 Aku Ingin Naik Ke Atas Ranjangnya
- Bab 4 Jangan Mengusirku Pergi Lagi
- Bab 5 Jadi Orang Jangan Terlalu Serakah
- Bab 6 Melihatnya Sekarat Tapi Tidak Menolongnya, Aku Akan Membunuhnya
- Bab 7 Kegilaan Karena Putus Asa
- BAB 8 Minta Maaf Padanya, Memang Dia Pantas?
- Bab 9 Berlutut, Dengar Tidak?
- Bab 10 Selamat Tinggal, NICHO
- Bab 11 Membutakan Mata, Menghancurkan Wajah, Aku Sudah Bukan Diriku Lagi
- Bab 12 Inilah Nia yang Sebenarnya
- Bab 13 Hamil dan Melahirkan Anak Laki-Laki
- Bab 14 Tiga Tahun Kemudian, Terlahir Kembali
- Bab 15 Mimpi Tengah Malam Kembali Datang
- Bab 16 SHELLA, Jadilah Pacarku
- Bab 17 Aku Tidak Ada Nasib Menjadi Istri NICHO
- Bab 18 Jangan Mengusirku Lagi
- Bab 19 Kuhara Kamu Bisa Mmenjaganya Dengan Baik
- Bab 20 Kenapa Dia Tidak Boleh Muncul Disini?
- Bab 21 NIA, Beraninya Dia Mengkhianati NICHO
- Bab 22 Anakku, Akhirnya Ibu Bisa Membalaskan Dendammu
- Bab 23 Kamu Bunuh Saja Aku
- Bab 24 Aku Sudah Membunuh, Aku Membunuh NICHO
- Bab 25 Ini Semua Karena Ulahmu Sendiri
- Bab 26 Anakku Diculik!
- Bab 27 Beri Tau Aku, Apa Yang Sebenarnya Terjadi
- Bab 28 Bisakah Kamu Meletakan Pisau Itu Sekarang?
- Bab 29 Kamu Ini Mencari Mati
- BAB 30 Shalom, Mama
- Bab 31 Kamu, Pembalasan Apa Yang Kamu Inginkan
- Bab 32 Aku Tidak Punya Rahim
- Bab 33 Apakah Dia Telah Membenciku?
- Bab 34 Anaknya adalah Anakmu, Kau Membohongiku
- Bab 35 Aku Bagaikan Yatim Piatu Yang Terlantar
- Bab 36 Replika NICHO
- Bab 37 Aku tidak akan menikah dengan Nicho
- Bab 38 Apakah Ayah Akan Muncul Sepulang Sekolah
- Bab 39 Dia Itu Paman Bukan Papa, Kamu Salah Panggil?
- Bab 40 Shella, Aku Akan Kembali Mengejar Cintamu
- BAB 41 BERAKHIR DENGAN.....